Find Us On Social Media :

Menolak Rayuan CLBK

By Agus Surono, Senin, 1 Agustus 2011 | 14:02 WIB

Menolak Rayuan CLBK

Bagi sesama lajang, CLBK tentu menjadi berkah. Namun tidak dengan mereka yang sudah berpasangan. Alih-alih berkah, musibah yang diraih.Menurut Nurul Adiningtyas, M.Psi, psikolog sekaligus staf pengajar di Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, begitu menikah biasanya tak ada lagi yang bisa kita rahasiakan kepada pasangan. Sisi baik maupun buruk, semua diketahui. Nah, ketika kita bertemu dengan mantan pacar, apalagi mantan pacar saat remaja, tak banyak yang bisa kita ingat selain kenangan yang indah-indah saja.Tak jadi persoalan besar jika kondisi perkawinan kita tak bermasalah. Pondasinya sudah kuat. Paling hanya bertemu sesaat untuk kemudian kembali ke pasangan masing-masing. Akan tetapi, bagi yang sedang mengalami persoalan dengan pasangannya, situasi CLBK ini bisa menggulir tanpa kendali. Bisa menjadi pelarian dan akhirnya berujung ke perkawinan. Apakah akhirnya berakhir dengan bahagia atau nestapa, tergantung kepada waktu. Yang jelas ada pasangan yang terluka.Untuk mencegah CLBK beranjut, berikut tips yang bisa Anda lakukan.

Bagaimana jika Anda sudah tergelincir? Naning menyarankan untuk melihat pada diri pasangan, pasti ada kelebihan yang tidak dimiliki oleh si kekasih lama. Belajarlah untuk realistis. Jika hubungan berbahaya ini tetap dilanjutkan, pasangan dan anak hendak dikemanakan? "Apa iya kita rela mengorbankan rumah tangga yang telah susah payah dirajut untuk sesuatu dengan masa depan yang tidak jelas?" tuturnya. Naning menyarankan agar kita bercermin sehingga kita bisa melihat diri sendiri dengan lebih jelas. Renungkan lagi apakah perbuatan kita berhubungan dengan kekasih lama itu benar atau salah. Pikirkan dengan matang apakah meninggalkan pasangan dan anak sepadan dengan usaha kita untuk merajut ulang hubungan dengan kekasih lama. Jika memang terdapat kekecewaan dan ketidakpuasan dalam berumah tangga, akan lebih baik jika kita mencoba bicara pada pasangan dan memperbaiki apa yang telah susah payah dibangun. Melarikan diri dengan cara mecari kebahagiaan dengan kekasih lama tentu tak bisa menjadi solusi masalah yang baik. CLBK boleh datang, tapi jangan sampai bahtera perkawinan Anda goyang! (Sumber: Intisari Agustus 2011)