Find Us On Social Media :

Apa itu Depresi?

By Ade Sulaeman, Minggu, 31 Maret 2013 | 17:00 WIB

Apa itu Depresi?

Intisari-Online.com - Menurut Nathanael E. J. Sumampouw, psikolog klinis dari Universitas Indonesia, pada dasarnya orang yang mengalami gangguan jiwa ringan, termasuk depresi itu secara umum masih berfungsi secara sosial. Namun dalam kondisi tertentu fungsi sosial tersebut tidak berjalan. Misalnya orang yang tertekan karena tugas berat dari pekerjaannya kemudian mengalami depresi sehingga enggan untuk berkomunikasi dengan yang lain atau hanya ingin mengurung diri di dalam kamar.

Terkadang muncul sedikit kebingungan untuk membedakan antara stres dan depresi. Padahal stres biasanya merupakan suatu bentuk perasaan tertekan sedangkan depresi lebih merupakan suasana hati atau mood yang negatif. Dapat pula dikatakan bahwa depresi merupakan tahap berikutnya dari stres.

Dalam buku yang berjudul A Guide to What Works for Depression, yang ditulis oleh Anthony Jorm dan rekan-rekannya, dinyatakan bahwa istilah “depresi” dapat muncul dalam berbagai macam cara. Terkadang depresi dilihat sebagai kondisi seseorang yang merasakan kesedihan yang mendalam ketika sesuatu yang buruk terjadi (seperti kehilangan orang yang disayangi) sehingga suasana hatinya menjadi buruk. Dalam beberapa kasus ini hanya akan terjadi dalam beberapa hari, bahkan beberapa jam saja.

“Tapi dalam beberapa kasus suasana hati yang buruk tersebut bertahan, bahkan memunculkan gejala lain seperti sulit untuk bekerja dan memiliki masalah untuk berinteraksi dengan lingkungannya,” seperti yang tertulis dalam buku tersebut. Dalam situasi terburuk, mereka kadang merasa kematian merupakan jalan yang terbaik dan mungkin berencana untuk mengakhiri hidupnya.