Find Us On Social Media :

Pilot Ini Terpaksa Daratkan Pesawat di Sawah Demi Tunggu Pesawat Pak Harto Terbang

By Ade Sulaeman, Kamis, 31 Mei 2018 | 12:45 WIB

Tapi karena disuruh menunggu pesawat lain yang akan terbang.

Peristiwa yang berlangsung sekitar tahun 1968 itu terjadi ketika pesawat bermuatan penuh logistik itu dipiloti oleh Letkol Johan, berhasil melakukan pendaratan darurat di lokasi persawahan tanpa menimbulkan korban jiwa.

Insiden itu seharusnya tidak terjadi karena pesawat C-47 sebenarnya akan mendarat di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Tapi waktu itu sedang ada Presiden Soeharto yang akan terbang menggunakan pesawat kepresidenan.

Dakota akhirnya disuruh menunggu sambil berputar-putar di udara (holding).

Namun, sampai bahan bakar hampir habis Dakota masih belum diijinkan turun di Halim.

Akhirnya bahan bakar Dakota benar-benar habis dan pilot memutuskan untuk mendarat darurat di persawahan yang ada di Kerawang dan ternyata berhasil serta tidak ada korban jiwa.

Pendaratan darurat itu bisa berhasil karena selain para pilotnya profesional dan kenyang dengan peristiwa pendaratan darurat, pesawat C-47 Dakota memang dirancang untuk bisa mendarat darurat dengan mesin dimatikan. (Agustinus Winardi)

Baca juga: 5 Tradisi Pernikahan Aneh di Afrika, Salah Satunya Pengantin Didampingi di Malam Pertamanya