Find Us On Social Media :

Liam Hoekstra, Balita Terkuat di Dunia yang Bisa Lakukan Pull-Up Saat Usia 8 Bulan

By Muflika Nur Fuaddah, Selasa, 29 Mei 2018 | 09:15 WIB

Intisari-Online.com- Pada tahun 2005, lahir seorang anak asal Michigan, Amerika Serikat, yang disebut menjadi balita terkuat di dunia.

Hal itu dikarenakan tidak lama setelah Liam Hoekstra lahir, orangtuanya memperhatikan bahwa ada sesuatu yang berbeda dengan anak laki-laki itu.

Konon pada usia dua hari, Liam sudah dapat berdiri dengan bantuan.

Bahkan pada usia 8 bulan dia melakukan pull-up dan berjalan naik dan turun tangga.

Baca Juga: Anak Durhaka dari Bantul, Tiap Hari Siksa dan Pukuli Ibu Kandung yang Merawatnya Penuh Kasih Hingga Berdarah-darah

Kemudian pada usia 3 tahun, Liam mengangkat perabotan di rumah yang bahkan bagi orang dewasa akan kesulitan.

Selain kekuatan-kekuatan awal ini, Liam juga tidak memperlihatkan lemak di tubuhnya.

Dilansir dari fitnessgenes, orang tuaLiam kemudian meminta saran dari dokter.

Baru kemudian saat usia Liam mencapai 3 tahun, dokter dapat melakukan tes.

Hasil dari tes ini sungguh menarik, karena Liam memiliki otot 40% lebih banyak daripada anak-anak seusianya.

Liam terbukti lebih kuat dari 85% dari kebanyakan anak sehingga dia membutuhkan terapi terapi.

Kekurangan protein myostatin menjadi penyebab bagi keadaan 'super' yang dimiliki Liam ini.

Baca Juga: Beredar Video Mengejutkan Mengenai Bangkai Monster 'Loch Ness' yang Terdampar di Pesisir Pantai

Apa itu Myostatin?

Myostatin (juga dikenal sebagai faktor diferensiasi pertumbuhan 8, disingkat GDF-8) adalah protein yang pada manusia dikodekan oleh gen MSTN.

Myostatin adalah faktor diferensiasi pertumbuhan yang disekresikan yang merupakan anggota dari keluarga beta-protein TGF.

Ia menghambat diferensiasi dan pertumbuhan otot dalam proses yang dikenal sebagai myogenesis.

Myostatin diproduksi terutama di sel otot rangka, bersirkulasi dalam darah, dan bekerja pada jaringan otot dengan mengikat reseptor.

Kekurangan myostatin dapat meyebabkan peningkatan pertumbuhan otot.

Liam memiliki otot yang lebih besar dari normal, dan tidak mampu menyimpan lemak tubuh dengan sangat baik.

Jadi Anda bisa mengatakan bahwa pemuda ini memiliki potensi untuk menjadi manusia super.

Baca Juga: Evolusi Suku Bajau Indonesia: Mampu Menahan Napas 13 Menit Hingga di Kedalaman 61 Meter!