Find Us On Social Media :

Misteri Penyihir Grigori Rasputin, 'Orang Bejat' yang 'Mendikte' Kekaisaran Rusia Selama 10 tahun

By Ade Sulaeman, Rabu, 16 Mei 2018 | 15:15 WIB

Itulah awalnya selama 10 tahun berikutnya Rasputin memiliki kekuasaan besar, tidak hanya terhadap keluarga Tsar tapi juga terhadap masalah kenegaraan.

Di hadapan Tsar dan anggota keluarganya, Rasputin bisa bersikap seolah-olah ia petani sederhana yang suci. Namun di luar itu rupanya ia tidak mampu terus menahan diri.

la lalu mengajarkan bahwa berhubungan badan dengannya mempunyai efek menyucikan dan menyembuhkan. Tidak mengherankan ia bisa memiliki banyak kekasih dan terus berusaha menjerumuskan banyak wanita pada percabulan.

Ketika sepak terjangnya sampai di telinga Tsar, kaisar Rusia itu menolak untuk percaya. Setahu Tsar, Rasputin itu orang suci. Akibatnya para pelaporlah yang dianggap memfitnah.

Hukumannya tak tanggung-tanggung: dibuang ke tempat terpencil.

Namun dengan berjalannya waktu, pada tahun 1911 kelakuan Rasputin sudah menjadi skandal nasional. Perdana Menteri P.A. Stolypin yang berani, merasa wajib melaporkan perbuatan-perbuatan Rasputin yang sangat tercela.

Pada pertengahan 1914 Tsar terpaksa mengenyahkan Rasputin. Namun nasib baik Rasputin belum berakhir di sini rupanya.

Beberapa bulan kemudian, pada bulan September, Rasputin dipanggil kembali oleh Tsarina. Ibu yang khawatir ini merasa putranya terancam maut tanpa kehadiran Rasputin.

Karena Tsarina memiliki pengaruh besar atas Tsar, sang kaisar membiarkannya. Apalagi ia juga khawatir akan nasib putranya. Semua laporan perihal kemaksiatan Rasputin diabaikannya saja.

Dalam Perang Dunia I, sebagai pucuk pimpinan angkatan perang Tsar Nicholas II harus pergi ke medan perang mengunjungi pasukan-pasukannya.

Urusan dalam negeri diserahkannya kepada Tsarina, yang kemudian menjadikan Rasputin penasihatnya.

Sejak menjelang akhir 1915 Rasputin pun menjadi manusia yang sangat berkuasa di Rusia. Kekuasaannya begitu besar, mulai dari menunjuk pejabat gereja sampai memilih menteri.