Find Us On Social Media :

Masih Liburan Lebaran Di Bandung? Coba Wisata Gowes Ini

By Agus Surono, Selasa, 27 Juni 2017 | 13:30 WIB

Wisata Gowes Ke Bandung

Intisari-Online.com - Ya, membawa keluarga berpesiar di Bandung bisa mengakomodasi semua keinginan anggota keluarga. Terlebih jika sang Bapak suka menggowes, ibu berbelanja, dan anak main permainan semacam Trans Studio.

Bagi sang Bapak, Bandung menawarkan banyak alternatif untuk bersepeda. Mau yang santai, ekstrem, atau yang sedang-sedang saja ada.

Bicara Bandung tentu para penggiat sepeda akan menunjuk Warban atau Warung Bandrek sebagai jalur favorit.

Jalur aspal yang menanjak dengan tujuan akhir di wilayah Dago Atas ini akan menguji seberapa kuat dengkul mengayuh pedal.

Di ujung jalur sudah menunggu minuman bandrek dan penganan kecil lain. Jika akhir pekan dan hari libur lainnya jalur ini penuh dengan para pesepeda. Bercampur baur saling menyapa.

Jika ingin jalur yang lebih menantang, offroad, ada Palintang, Caringin Tilu (Cartil), dan Tamiya. Jalur Palintang adalah jalur yang menuju ke Maribaya Lembang.

Jalur ini awalnya jalur semi cross country karena masih berbatu (makadam). Kini sudah beraspal mulus. Cartil yang berada di wilayah Cimenyan juga menjadi jalur favorit, yang bisa dilalui dari Jalan Padasuka.

(BACA JUGA: Tahi Lalat Pembawa Berkat)

Jalurnya bisa tembus ke Warban dan Taman Hutan Raya Ir H Juanda, lalu keluar ke Simpang Dago.

Jalur Tamiya merupakan jalur yang agak ekstrem, mampu memompa adrenalin Anda. Diawali dari kawasan Padasuka atau Cikadut, Kecamatan Cimenyan, jalur ini diberi nama Tamiya karena lintasan yang dilalui mirip dengan lintasan Tamiya.

Naik turun berkelak-kelok. Jalur berupa tanah dan bebatuan.

Lintasan lain dengan tujuan akhir Lembang adalah jalur yang melewati Dago Bengkok 1 dan 2 atau Cijengkol. Penikmat jalan menanjak akan terpuaskan di sini.