Find Us On Social Media :

Melindungi Android dari Program Jahat dengan 6 Jurus

By Moh Habib Asyhad, Senin, 10 Februari 2014 | 12:30 WIB

Melindungi Android dari Program Jahat dengan 6 Jurus

Intisari-Online.com - Ponsel atau tablet berbasis Android saat ini telah seperti komputer pribadi, tempat di mana pengguna menyimpan data-data yang sifatnya pribadi. Kondisi ini tidak menutup kemungkinan untuk menarik perhatian penjahat di dunia maya untuk melakukan pencurian data dengan menyebar program jahat (malware).

Ada beberapa cara untuk melindungi Android dari serangan program jahat:

Unduh dari toko aplikasi resmi

Sangat penting mengunduh aplikasi Android yang bersumber dari toko aplikasi resmi dan punya kredibilitas dalam hal keamanan, seperti Google Play Store, Amazon, Samsung atau dari toko aplikasi yang disediakan perusahaan operator telekomunikasi.

Aplikasi mencurigakan

Meski ada di toko aplikasi resmi, namun Anda harus tetap waspada karena terkadang ada aplikasi gadungan yang seakan terlihat seperti aplikasi asli.

Contohnya adalah aplikasi yang mengatasnamakan BlackBerry Messenger (BBM) untuk Android yang muncul di Google Play Store pada September 2013. Aplikasi tersebut dipastikan palsu, dan anehnya, sebanyak 100 ribu orang terkecoh karena telah mengunduhnya. Aplikasi itu tak lebih dari sebuah layanan spamming.

Hindari aplikasi bajakan

Ahli keamanan Bogdan Botezatu, dari BitDefender, memperingatkan bahaya yang ditimbulkan dari sebuah aplikasi bajakan dari sumber atau toko aplikasi yang tidak jelas.

Menurut Botezatu, para penjahat siber mampu mengambil paket aplikasi Android yang sah (dengan format .APK), lalu menyusupi program jahat dalam aplikasi tersebut dengan proses yang relatif sederhana.

Kebanyakan aplikasi bajakan, atau yang didapat dari sumber yang tidak jelas, mengandung beberapa bentuk program jahat. Selain itu, pembajakan juga merupakan bentuk tidak menghormati hak cipta pembuat aplikasi.

Pengaturan