Penulis
Intisari-Online.com – Sebagian besar dari kita pasti telah merasakan nikmatnya buah avokad. Banyak orang menyukainya, namun beberapa orang cenderung menghindarinya demi kesehatan.
Avokad adalah buah yang kaya nutrisi dan bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Buah ini juga berfungsi sebagai afrodisiak. Selain itu juga bemanfaat untuk bahan kecantikan. Namun, kandungan lemak dalam avokad yang membuat orang khawatir untuk mengonsumsinya. Banyak orang takut mengonsumsinya karena kandungan lemak yang tinggi.
Beberapa penelitian telah membuktikan, kandungan lemak dalam buah avokad memang cukup tinggi. Namun, lemak yang dikandungnya adalah lemak tak jenuh tunggal, yang justru sebenarnya bermanfaat menyehatkan tubuh. Inilah yang banyak orang tidak tahu.
Dalam 100 g buah avokad terkandung 85 kalori, 0,9 gram protein, 6,5 gram lemak, 7,7 gram karbohidrat, dan air sebesar 84,3 gram. Kandungan kaliumnya yang cukup tinggi untuk dapat menetralisir natrium dalam tubuh, yaitu sekitar 278 mg per 100 g buah avokad.
Dengan alasan tadi, maka disarankan untuk memasukkan buah ini dalam menu makanan sehari-hari. Avokad dalam menu sehari-hari dapat meningkatkan tingkat HDL, yang merupakan jenis kolesterol yang membuat kita jauh dari risiko penyakit jantung dan stroke, karena bekerja membersihkan dan mendukung aliran darah.
Tidak hanya untuk menghindari penyakit jantung dan stroke, ada manfaat lain yang bisa didapatkan dengan mengonsumsi makanan tinggi lemak baik. Kandungan tinggi lemak sehat dalam tubuh dapat memberikan kesehatan pencernaan, memaksimalkan penyerapan nutrisi di usus, serta memaksimalkan produksi hormon penting dalam tubuh, dan membantu memelihara kulit dan rambut.
Selain avokad, lemak tak jenuh tunggal juga dapat ditemukan dalam kacang-kacangan, biji-bijian, minyak zaitun, minyak kanola, dan minyak bunga matahari. Semua ini adalah produk makanan yang sering disajikan dalam diet Mediterania, jenis diet yang menjadi cara efektif dan cepat untuk menghilangkan lemak di perut.
Jadi, tidak perlu khawatir lagi mengonsumsi avokad karena kandungan lemaknya. Banyak wanita cenderung menghindari buah ini karena khawatir menyebabkan kenaikan berat badan. Justru mereka tidak perlu khawatir lagi tentang berat badan saat mengonsumsinya. Penting untuk dicatat, untuk mendapatkan gizi yang maksimal, tentu saja jangan mengonsumsi avokad dengan tambahan susu, cokelat, atau gula. (*)