Find Us On Social Media :

Prinsip-prinsip Makanan yang Baik

By Rusman Nurjaman, Senin, 6 Agustus 2012 | 18:50 WIB

Prinsip-prinsip Makanan yang Baik

Intisari-Online.com - Pola makan yang buruk atau menu kurang gizi bisa mengganggu kesehatan tubuh kita. Tetapi pola makan teratur dan menu bernutrisi tinggi juga belum tentu jadi jaminan. Apa pasal? Soalnya, bisa saja makanan yang baik dikonsumsi tubuh manusia sekalipun, secara ekologis tidak bisa dipertanggungjawabkan.

Kira-kira itulah pesan yang ingin disampaikan oleh Annemarie Colbin. Kita pun mafhum. Colbin selama ini dikenal sebagai penulis buku best-seller tentang hubungan kesehatan pikiran dan tubuh kita serta makanan yang kita makan. Ide-idenya cukup jernih dan ditopang dengan seperangkat teori yang menunjuk kepada hubungan-hubungan timbal-balik antara makanan yang sehat dan penjagaan yang sehat terhadap Bumi yang hidup ini.

Karena itu, sebagaimana diuraikan David C. Korten dalam The Post-Corporate World, Colbin tidak menganjurkan daftar menu khusus berdasarkan formula dan daftar kandungan nutrisi dari berbagai makanan. Namun menurutnya, kita bisa mempertimbangkan beberapa prinsip berikut ketika memilih makanan:

Pengalaman menentukan makanan berdasarkan prinsip-prinsip ini setidaknya berdampak dua hal. Pertama, menjadikan kita berhubungan kembali dengan sistem produktif yang hidup alami dan terdapat di sekitar kita. Kedua, turut menciptakan suatu tuntutan pada produksi organik akan makanan yang secara sosial dan lingkungan lebih sehat dan berskala manusiawi.

Jadi, imbasnya tidak hanya baik bagi kesehatan dan vitalitas tubuh kita. Akan tetapi ini juga merupakan yang terbaik bagi tanah dan bagi penciptaan ekonomi yang lebih lestari, adil, dan penuh empati.

Mari, mengikuti cara Colbin!