Find Us On Social Media :

5 Alasan Harus 'Ngopi'

By A. Warih Utomo, Kamis, 8 November 2012 | 09:19 WIB

5 Alasan Harus 'Ngopi'

Intisari-Online.com - Sebagian besar orang menganggap bahwa meminum secangkir kopi bagaikan buah simalakama. Pada beberapa alasan medis, seperti ibu hamil dan menyusui asupan kafein harus dibatasi. Begitu pula pada kelompok yang memiliki gangguan medis seperti tekanan darah tinggi, osteoporosis, atau gangguan insomnia.

Namun bagi kelompok lainnya, meminum kopi justru memiliki efek yang positif bagi kesehatan tubuh. Seorang ahli gizi kedokteran Glenn Matten mengungkapkan lima alasan mengapa seseorang harus meminum kopi seperti yang diberitakan oleh huffingtonpost.

  1. Perlindungan terhadap diabetes.

    Meminum kopi secara teratur dapat memberi perlindungan terhadap risiko diabetes sebesar 60%. Efeknya tergantung besarnya dosis yang diminum. Dari sejumlah analisis sebanyak 18 penelitian, ditemukan bahwa setiap tambahan satu cangkir kopi per hari dapat menurunkan risiko sebesar 7%.

  2. Sebagai hidrasi.

    Mitos yang berkembang selama ini bahwa meminum kafein memiliki efek diuretik dan dapat menurunkan kadar air dalam tubuh. Padahal bagi orang yang mengkonsumsi kopi secara teratur minuman berkafein seperti kopi, cairan dalam tubuh akan meningkat dan terjaga dengan baik.

  3. Melindungi otak.

    Kopi dalam beberapa penelitian juga terbukti dapat memberikan perlindungan pada penyakit penurunan fungsi neuron otak atau biasa dikenal sebagai neurodegenerative seperti Parkinson dan Alzheimer.

  4. Mengandung antioksidan dan fitonutrien.

    Selama ini kita mengenal antioksidan hanya berasal dari teh hijau atau bluebery. Kopi pun ternyata juga memilikinya. Dalam sejumlah riset, biji kopi mengandung antioksidan fitonutrien yang alami, terutama kaya akan klorogent polifenol. Kedua zat tersebut berfungsi melindungi tubuh dari bahaya radikal bebas, memberikan kekebalan tubuh terhadap penyakit.

  5. Melindungi hati.

    Publik mengenal secangkir kopi sebagai racun, padahal kopi juga melepaskan senyawa phytonutrisi yang memungkinkan untuk melindungi organ hati. Melalui senyawa ini organ hati dapat terhindar detoksifikasi dari penyakit seperti sirosis atau bahkan kanker hati.