Penulis
Intisari-Online.com -Pernahkah Anda berdarah sehabis melakukan hubungan seks? Tentunya ini dapat menjelma jadi ketakutan tersendiri sepanjang hari bagi kita, bukan? Jika Anda menghabiskan waktu untuk membersihkan noda darah di kamar mandi setelah ‘berpanasa-panasan’ dengan pasangan Anda, maka jelas ini sesuatu yang penting untuk dipikirkan.
(Salah Kaprah Sarapan Ini Dapat Menaikkan Berat Badan tapi Kita Bisa Memperbaikinya)
Kenapa bisa berdarah? Segeralah lakukan pemeriksaan ke dokter dan tanyakan apakah Anda berdarah setelah seks dikarenakan beberapa hal seperti dikutip dari Magforwomen di bawah ini. 1. Belum cukup ‘pelumas’ yang keluar saat berhubungan seks Jika dokter mengatakan ini alasan Anda berdarah setelah melakukan berhubungan seks, maka ini cukup aman. Tidak perlu panik. Memang, sebaiknya, Anda memperpanjang intensitas ‘pembukaan’ untuk menghasilkan ‘pelumas’ alami itu. Jika tidak, gesekan organ vital milik Anda dengannya bisa menyebabkan Anda berdarah.
(Hati-hati, Hubungan Seks saat Hamil Bisa Sebabkan Perdarahan Selama Kehamilan) 2. Pecahnya bagian di vagina karena kehamilan Apakah Anda mulai mengalami pendarahan saat seks setelah melahirkan anak pertama Anda? Ini bisa jadi tanda yang jelas bahwa bagian di vagina Anda pecah atau putus, sehingga menyebabkan Anda berdarah setelah melakukan hubungan seks.
Terkadang, infeksi disekitar vagina juga bisa menyebabkan rasa gatal, kemerahan, atau ketidaknormalan semacam ini. Ini juga bisa jadi salah satu alasan mengapa Anda berdarah setelah seks. 3. Terkena penyakit seksual Hei, Anda tentu sudah pernah mendengar sebuah nasihat dari praktisi medis untuk melakukan seks yang aman dan bermonogami, bukan? Lalu kenapa tidak diikuti? Anda harus tahu ini alasan penting yang mungkin jadi jawaban mengapa Anda berdarah setelah berhubungan seks.
Jika Anda terkena penyakit seksual seperti chlamydia, gonorrhea, vaginitis dan trichomoniosis karena alasan apa pun, maka ada kemungkinan gejalanya menunjukkan diri sebagai darah setelah berhubungan seks. Aduh! 4. Tumor Rahim Untuk kasus tumor rahim, mungkin Anda tidak pernah merasakan gejala besar apa pun selain beberapa hal saja seperti berdarah setelah seks. Meskipun tumor ini biasanya lunak atau jinak, Anda tetap harus berkonsultasi ke dokter jika darah ini datang lebih dari sekali. Yang penting, Anda harus bisa mendeteksi tumor ini lebih awal dan menuntaskannya. 5. Kanker vagina Tenang, ini bukan untuk menakut-nakuti Anda. Tentu tidak! Tapi, Anda harus mendatangi onkologis jika perlu, sekadar mengonfirmasi bahwa Anda tidak mengalami pendarahan setelah melakukan hubungan seks karena kanker vagina. Banyak perempuan yang akhirnya menderita kanker vagina setelah memeriksakan diri ke dokter. Gejalanya, berdarah setelah seks. Dan, dari semua ulasan di atas, pilihan terbaik untuk memastikan apa yang menimpa Anda adalah dengan memeriksakannya ke dokter untuk menemukan alasan dan obat bagi masalah ini. Resep utamanya: jangan panik. Tanyakan pada ahli. Oke?