Intisari-Online.com - Rasa takut dan tidak aman bisa menjadi petunjuk bahwa di kecil digangu atau digoda anak lain. Walaupun, itu sulit dibuktikan. Anak yang masih terlalu kecil belum bisa mengatakannya. Jika merasa curiga apakah si kecil diganggu anak lain, tanyakan hal itu. minta si kecil menceritakan segala hal yang terjadi pada hari itu. baik yang menyenangkan maupun yang menyebalkan. Atau minta si kecil menggambarkan tentang apa yang terjadi di kelompok bermainnya. Berikut ini adalah tanda-tanda jika si kecil diganggu anak lain menurut buku Toddlercare: Pedoman Merawat Balita karya June Thompson.
1. Menolak datang ke kelompok bermain atau menolak bermain ke rumah anak tertentu.
2. Menjadi lebih lengket dengan kita.
3. Cepat sedih atau menangis.
4. Mengeluh sakit perut atau kehilangan nafsu makan.
5. Mengompol lagi setelah sebelumnya berhenti mengompol.
6. Tidak dapat tidur nyenyak atau mengalami mimpi buruk.
7. Sering terlihat memar atau luka goresan.
8. Bertingkah laku tidak seperti biasanya.
Kalau memang tanda-tanda itu benar terjadi pada anak, berikut ini adalah beberapa cara menolong si kecil mengatasi masalah diganggu teman.
1. Bangunlah rasa percaya dirinya.
2. Ajari untuk bersikap tegas tanpa menjadi agresif.
3. Ajari cara menghadapi keadaan jika ia diganggu. Misalnya, tinggalkan si pengganggu, berteriak ‘tidak’, atau beritahukan orang dewasa.
4. Yakinkan si kecil bahwa masalah tersebut bukan kesalahannya.
5. Bicaralah dengan pimpinan kelompok bermain itu. Jika si kecil tetap diganggu, bicaralah dengan orangtua si pengganggu.
6. Jika kebetulan berasa di sana, kita bisa saja ikut campur satu kali. Selanjutnya, katakan pada si pengganggu bahwa tingkah lakunya tidak dapat diterima.
7. Hibur dan peluklah si kecil.
8. Doronglah ia untuk mengatakan kepada kita jika sesuatu telah mengganggunya.
Nah, itu tadi tanda-tanda jika si kecil diganggu anak lain dan beberapa cara menolong si kecil mengatasi masalah diganggu teman. Semoga bermanfaat.