Find Us On Social Media :

Lima Cara Hindari Anak dari Stres Orang Tua

By Esra Dopita M Sidauruk, Selasa, 24 Maret 2015 | 18:45 WIB

Lima Cara Hindari Anak dari Stres Orang Tua

Intisari-Online.com - Stres pada anak dapat dipicu akibat dari stress yang dapat menular dari salah satu anggota keluarga mereka yang sedang mengalami stress, seperti orang tua mereka. Maka penting bagi orang tua terutama ibu untuk menghindari anak dari rasa stres karena anak-anak yang terpapar stres yang ekstrim atau berkepanjangan dapat memiliki masalah kesehatan fisik dan mental di kemudian hari.

Berikut adalah lima cara hindari anak dari stres orang tua:

1. Orang tua jangan menunjukan wajah stress di hadapan anak. Jangan berpikir tidak bisa menyembunyikan perasaan stres tersebut. Jangan hanya memikirkan diri sendiri, tapi lakukan hal tersebut untuk anak. Bila orang tua sendiri tidak bisa keluar dari stres tersebut, orang tua juga tidak dapat membantu anak mereka dari situasi tersebut.

2. Ambil napas dalam-dalam. Mungkin dengan cara ini dapat mengelola. Lakukan apa yang menenangkan, seperti meluangkan waktu untuk diri sendiri, berendam dalam air panas, atau menonton TV. Jika sudah tenang, pastinya akan berpikir lebih jernih dan memecahkan masalah dengan lebih baik. Bila orang tua tetap berada dalam keadaan yang hiruk-pikuk, akan dapat mengirimkan stres tersebut kepada anak.

3. Mempertahankan perspektif. Apapun yang menyebabkan stres, harus diingat bahwa masa sulit pasti akan berakhir. Jika itu anak-anak yang sedang berjuang, membuat orang tua khawatir atau frustrasi, cobalah ingat ketika orang tua menjadi anak-anak juga pernah berjuang.

4. Bicara tentang tekanan. Ini menjadi salah satu dari lima cara hindari anak dari stres orang tua. Ketika anak-anak merasakan sesuatu terserah tetapi tidak tahu fakta-fakta, mereka biasanya menyulap skenario terburuk. Beri mereka penjelasan sesuai usia dan meyakinkan mereka bahwa mereka dicintai dan aman. Membuat nada suara dan postur tubuh yang hangat dan nyaman sebagai kata-kata yang diberikan orang tua terhadap anak. Lalu biarkan anak-anak bertanya dan berbicara tentang perasaan mereka. Penelitian ini menunjukkan, sangat mengurangi ketakutan dan kecemasan tentang pengalaman stress yang dialami anak-anak.

5. Dukungan emosional. Tidak ada rasa malu dalam meminta bantuan. Berhubungan dengan orang lain adalah salah satu cara yang paling kuat mengurangi stres, terutama bagi perempuan. Mengandalkan kebijaksanaan, memelihara, dan orang-orang yang dapat dipercaya dalam hidup yang peduli tentang kita dan anak-anak kita. Biarkan mereka membantu. (huffingtonpost.com).