Penulis
Intisari-Online.com -Untuk menambah kemampuan berkendara pemilik mobil supercar, pihak produsen membuat program pelatihan khusus. Ini dilakukan demi meningkatkan teknik orang di balik kemudi. Ujung-ujungnya, keselamatan pengemudi dan pengguna jalan lain.
Namanya juga supercar, maka diperlukan kemampuan super pula untuk mengendarainya. Tujuannya agar kemampuan maksimal mobil keluar namun tidak membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lain. Untuk mendapatkan kemampuan super itu, salah satu caranya dengan latihan secara intensif.
Salah satu pelatihan menyetir supercar dapat kita coba di Corso Pilota yang dibuat oleh Ferrari. Kursus menyetir mobil yang dilatih oleh instruktur profesional ini dilakukan di Fiorano Circuit—sirkuit milik Ferrari di Itali. Pelatihan Corso Pilota memiliki empat tahap. Mulai dari sport course (basic), advanced, evolution, dan challenge. Setiap tahapan memiliki tingkat kesulitan tersendiri.
Memang, pengguna mobil Ferrari di Indonesia tak wajib mengikuti kursus mengemudi ini. Pihak Ferrari di Indonesia hanya merekomendasikan dengan tujuan safety driving dan wawasan berkendara. Tapi perlu kita ketahui, setelah usai mengikuti kursus ini, kita akan merasakan nuansa yang berbeda ketika menunggangi si mobil cepat.
Cukup mudah untuk mengikuti Corso Pilota. Jadwalnya sudah ditentukan oleh Ferrari Headquarters (HQ) setiap tahunnya. Dari Indonesia biasanya yang berangkat satu atau dua orang per tahunnya. Butuh biaya besar untuk mengikuti Corso Pilato di Italia sana. Untuk tahun 2016 ini misalnya, biayanya sekitar €9.000 – 19.000 (€1 setara dengan Rp15.000). Itu pun belum termasuk ongkos tiket pesawat ke Itali.
Bagi pemilik Ferrari yang belum sempat ikut pelatihan di Italia, terkadang PT Ferrari Jakarta membuka kelas Corso Pilota di Indonesia. Tahun 2013 misalnya, Corso Pilota diselenggarakan di Sirkuit Sentul. Tujuannya tentu untuk meningkatkan teknik mengemudi mobil supercepat ini.
Untuk pelatihan yang diadakan di dalam negeri, pesertanya relatif lebih banyak. Bisa mencapai 20 orang. Tapi, tahapan pelatihan hanya berfokus pada kelas basic-sport driving course. “Untuk kelas advanced ke atas, harus terbang ke Italia atau Shanghai, Tiongkok,” ujar Innez Lawry, Marketing dan Public Relation PT Ferrari Jakarta.(Temukan artikel lengkap tentang "Kursus Mengemudi Supercar" di MajalahIntisari edisi Maret 2016)