Find Us On Social Media :

Koper Tuhan

By K. Tatik Wardayati, Minggu, 25 Mei 2014 | 20:30 WIB

Koper Tuhan

“Apakah itu istri dan anak saya?”

Tuhan kembali menjawab, “Mereka tidak pernah menjadi milikmu, mereka milik hatimu.”

“Apakah itu tubuh saya?”

Lagi, Tuhan menjawab,” Mereka tidak pernah menjadi milikmu, tapi mereka milik debu.”

“Apakah itu jiwaku?”

Tuhan menjawab, “Tidak ada milikku.”

Dengan penuh ketakutan, pria itu mengambil koper dari Tuhan dan membukanya hanya untuk mengetahui bahwa koper itu kosong. Air mata membasahi pipi orang itu. Ia berkata, “Aku tidak pernah punya apa-apa?”

Tuhan menjawab, “Itu benar, setiap saat Kau hanya hidup untuk dirimu. Kau tidak pernah hidup untuk seseorang yang tidak berhubungan denganmu dengan cara apapun.”

Mari lakukan sesuatu untuk orang lain yang tidak bisa membalas budi kembali kepada kita. Hidup ini hanya sebentar. Saat itu menjadi miliki Anda, hiduplah sekarang. Jangan lupa untuk menjadi bahagia dan membuat orang lain bahagia. Karena itu adalah satu-satunya hal yang penting. Segala sesuatu yang kita perjuangkan hanya untuk ditinggal di sini. Kita tidak bisa mengambil apa pun.