Penulis
Intisari-Online.com – Orang dengan hipertensi sering membutuhkan beberapa obat untuk mengontrol tekanan darah. Tapi ketahuilah, perubahan gaya hidup dapat menghilangkan ketergantungan pada obat-obat tersebut. Berikut adalah enam cara alami menurunkan tekanan darah kita.1. Olahraga Menurut Gerald Fletcher, MD, kardiologis di Mayo Clinic dan pembicara di American Heart Association, dengan mengikuti pedoman saat ini – 30 menit perhari -- dapat menurunkan tekanan darah kita secara signifikan. Kita dapat mencoba aerobik untuk mengurangi tekanan darah sistolik.
2. Makanlah pisangKalium dapat melawan efek buruik dari sodium. Menurut 2010 Dietary Guidelines for Americans, peningkatan konsumsi potasium dapat bermanfaat bagi orang dengan hipertensi. Orang dewasa perlu mendapatkan setidaknya 4.700 miligram perhari. Beberapa sumber yang baik adalah pisang. Selain itu ada pula kentang panggang dengan kulitnya dan orange jus.
3. Kurangi garam Orang-orang yang memiliki tekanan darah tinggi perlu untuk mengurangi asupan garam mereka. Dietary Guidelines merekomendasikan, orang dengan hipertensi dapat membatasi asupan garam kurang dari 1.500 miligram (600 miligram sodium) perhari. Kita juga perlu memastikan untuk memeriksa kandungan sodium pada makanan kemasan yang kita beli.
4. Kurangi berat badan Penelitian menunjukkan jika menurunkan beberapa kilogram dapat berdampak besar pada tekanan darah kita. Kelebihan berat badan membuat jantung bekerja lebih keras. Lalu mengakibatkan hipertensi. Sementara itu, menurunkan berat badan dapat mengurangi beban kerja sistem kardiovaskular.
5. Kurangi konsumsi alkohol Minum alkohol terlalu banyak dapat meningkatkan tekanan darah pada beberapa orang. Sebuah penelitian mengatakan, konsumsi minuman alkohol lebih dari dua gelas perhari, dapat meningkatkan risiko hipertensi pada pria dan wanita.
6. Yoga Penelitian di New Delhi mengatakan, latihan pernapasan pada yoga dapat mengurangi tekanan darah penderita hipertensi. Hal ini mungkin dikarenakan sistem saraf otonom, yang mengatur denyut jantung, pencernaan dan fungsi lain menjadi ‘tidak sadar’.
(Health.com)