Inilah Gejala-gejala Kanker Tulang, Penyakit yang Tak Bisa Dideteksi Sejak Dini

Ilham Pradipta M.

Penulis

Inilah Gejala-gejala Kanker Tulang, Penyakit yang Tak Bisa Dideteksi Sejak Dini

Intisari-Online.com – Kemajuan dalam penelitian medis telah memungkinkan dokter untuk menangkap banyak jenis kanker di tahap awal. Seperti serviks, payudara, dan kulit. Sayangnya tidak ada tes khusus untuk mendeteksi dini pada kanker tulang. Oleh karena itu kita perlu mengetahui apa saja gejalanya.

Dokter telah mengidentifikasikan indikator penting dari kanker tulang. Berikut ini adalah gejala-gejala kanker tulang:

1. Rasa sakit Rasa nyeri adalah tanda paling umum dari kanker tulang yang dilaporkan oleh pasien. Rasa sakit memang tidak terus-menerus pada awalnya. Dapat datang dan pergi. Ini bisa menjadi buruk ketika malam hari atau saat tulang digunakan. Contohnya, rasa sakit di kaki ketika berjalan atau nyeri pada lengan saat mengangkat benda berat. Kedua hal itu dapat menjadi tanda dari kanker tulang. Rasa sakit akan menjadi sering bila kanker tumbuh.

2. Pembengkakan Tanda kanker tulang lainnya adalah pembengkakan di daerah yang terasa nyeri. Khususnya jika kanker terletak di dekat bagian yang terasa nyeri. Bisa juga terdapat benjolan di lokasi tersebut. Sayangnya tanda kanker tulang ini tidak mungkin muncu sebelum kanker mulai tumbuh.

3. Patah tulang Meskipun jarang, tumor pada tulang dapat menggerogoti tulang hingga menjadi begitu lemah dan rusak. Patah tulang itu dapat terjadi ketika kita sedang berdiri, berlutut, bahkan berguling di tempat tidur. Sering kali orang yang menderita patah tulang karena kanker, mengalami sakit yang tiba-tiba dan parah di daerah yang patah atau retak.

4. Tanda lainnya Turunnya berat badan, kelelahan, deman, dan anemia juga dapat dikatakan sebagai gejala kanker tulang. Banyak tanda kanker tulang yang mungkin ditandai dengan kondisi kesehatan lainnya. Contohnya, arthritis yang dapat menyebabkan pembekakan sendi.

Jadi sangat penting bagi kita untuk pergi ke dokter bila menemukan gejala-gejala tersebut. Tujuannya agar dokter langsung dapat mengevaluasi dan mengobati kanker tulang.

(everydayhealth.com)