Find Us On Social Media :

Studi: Ikan dapat Mencegah Alzheimer

By Ilham Pradipta M., Jumat, 12 Februari 2016 | 06:00 WIB

Studi: Ikan dapat Mencegah Alzheimer

Intisari-Online.com – Kabar baik untuk Anda yang gemar memakan ikan! Sebuah studi menemukan, mengonsumsi makanan laut seperti ikan, dapat mencegah penyakit alzheimer. Setidaknya konsumsilah satu porsi ikan/minggu, untuk mencegah penyakit ini.

Peran asam lemak omega-3 yang terkandung dalam ikan bisa mengurangi risiko terserang penyakit alzheimer. Selain itu ikan juga dapat melindungi kita dari bentuk lain dari demensia. Penelitian juga menujukkan bahwa dengan mengonsumsi makanan laut, otak kita lebih terlindungi. Perlindungan yang diberikan ini bermanfaat untuk mencegah kerusakan otak yang terkait dengan demensia.

Menurut Moris, penulis utama pada studi yang diterbitkan di Journal of American Medical Association, konsumsi makanan laut lebih bermanfaat pada usia tua. Karena ketika usia bertambah, kita kehilangan docosahexaenoic acid (DHA) dalam otak. DHA merupakan molekul yang penting untuk menjaga kesehatan otak. DHA juga merupakan asam lemak utama yang dapat diperoleh dari ikan. Sehingga, ikan amat menguntungkan pada orang lanjut usia.

Manfaat asam lemak mungkin tidak hanya terbatas pada alzheimer saja. Para peneliti menemukan bahwa diet kaya  asam lemak, yang ditemukan dalam minyak nabati, kancang dan kecap, dapat mengurangi kerusakan otak. Mereka juga dapat mengurangi risiko dari demensia vaskular. Demensia vaskular ini terjadi ketika pembuluh darah diblokir dan memotong oksigen menuju otak.

“Bukti cukup jelas terlihat pada orang-orang yang mengonsumsi ikan yang dipanggang atau kukus, daripada di goreng,” ujar James T. Vecker, profesor psikiatri dan associate director pada Alzheimer's Disease Research Center di University of Pittsburgh. Ia juga mengatakan dengan mengonsumsi ikan yang dipanggang atau dikukus, akan membuat otak menjadi lebih sehat.

Tapi para ahli juga mengatakan, sebaiknya kita juga perlu memperhatikan tingkat merkuri yang terkandung dalam makanan laut. Menurut mereka, konsumsi makanan laut seperti ikan, dapat mengurangi terserang penyakit saraf. Tapi bila kandungan merkuri yang berlebih, hal itu dapat menghambat manfaat dari makanan laut dan ikan tersebut.

(cnn.com)