Find Us On Social Media :

FIFA Pernah Bikin Film Pendek 5 Legenda Timnas Indonesia, Boaz Solossa Salah Satunya

By Moh. Habib Asyhad, Jumat, 4 Oktober 2024 | 14:25 WIB

Penghormataan FIFA itu terwujud dalam bentuk film pendek yang menceritakan tentang lima legenda sepakbola Indonesia. Boaz Solossa salah satunya.

Penghormataan FIFA itu terwujud dalam bentuk film pendek yang menceritakan tentang lima legenda sepakbola Indonesia. Boaz Solossa salah satunya.

---

Intisari hadir di WhatsApp Channel, follow dan dapatkan berita terbaru kami di sini

---

Intisari-Online.com - Tak banyak pemain atau mantan pemain tim nasional Indonesia yang keberadaannya begitu istimewa di mata FIFA, induk sepakbola tertinggi di dunia. Dari sedikit itu, Boaz T. Solossa adalah salah satunya.

Pada 2022 lalu, FIFA pernah membuat film pendek lima legenda timnas Indonesia di mana Boaz ada di dalamnya. Selain Boaz, nama lainnya adalah Soetjipto Soentoro, Ricky Yacobi, Ramang, dan Herry Kiswanto.

Sebagaimana dikutip dari Kompas.com, dari lima legenda tersebut, Boaz Solossa menjadi satu-satunya pesepak bola yang masih aktif. Hingga artikel ini ditulis, Boaz Solossa, sekarang usianya 38 tahun, tercatat masih bermain untuk klub Persipura Jayapura dalam mengarungi Liga 2.

Film pendek FIFA soal lima legenda timnas Indonesia dibagi menjadi lima episode dengan setiap episode menceritakan satu sosok. Kelima episode tersebut dirangkai menjadi satu dalam tajuk "Sons of Football". FIFA memberikan titel khusus untuk setiap episode yang menampilkan satu sosok legenda.

Pada episode 1, FIFA mengangkat kisah tentang Boaz Solossa yang diberi judul "Mutiara Hitam dari Timur". Kemudian di episode 2, FIFA menampilkan salah satu pemain tertajam dalam sejarah timnas Indonesia, Soetjipto "Gareng" Soentoro. Soetjipto Soentoro yang pernah menjabat kapten timnas Indonesia menjadi bagian dari skuad Garuda saat menjuarai turnamen King's Cup 1968 di Thailand dan Merdeka Tournament 1969 di Malaysia.

Selanjutnya di episode 3, legenda yang ditampilkan adalah Ricky Yacobi. Ricky yang meninggal dunia pada 21 November 2020 ikut membantu timnas Merah Putih meraih medali emas SEA Games 1987.

Legenda timnas Indonesia keempat yang masuk dalam film pendek FIFA adalah mesin gol PSM Makassar pada era 1940-an hingga 1960-an, Ramang. Film pendek FIFA tentang lima legenda timnas Indonesia ditutup oleh kisah "libero satu kartu kuning", Herry Kiswanto.

Herry Kiswanto yang kini berprofesi sebagai pelatih dianggap sebagai salah satu pemain belakang terhebat dalam sejarah timnas Indonesia. Sepanjang kariernya selama 17 tahun, ia cuma pernah mendapatkan satu kartu kuning.