Intisari hadir di WhatsApp Channel, follow dan dapatkan berita terbaru kami di sini
---
Bagai Mentari Esok yang Tak Pernah Lekang, Pancasila Membimbing di Tengah Gelombang Zaman
Intisari-online.com - Di ufuk timur peradaban, Indonesia terbentang dengan gagahnya, dihiasi untaian zamrud khatulistiwa yang memesona.
Di atas bumi pertiwi ini, bersemayam Pancasila, lima sila yang terukir indah sebagai falsafah, ideologi, dan pandangan hidup bangsa.
Ia laksana bintang gemintang yang memandu kapal besar Indonesia mengarungi samudra zaman, menuntun langkah di tengah derasnya arus globalisasi, serta menjadi mercusuar yang tak pernah padam di tengah gempuran budaya asing dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek).
Pancasila: Benteng Kokoh di Tengah Gempuran Budaya Asing
Globalisasi bagaikan angin yang berembus tanpa mengenal batas, membawa serta aneka ragam budaya asing ke dalam pelukan Ibu Pertiwi.
Budaya asing ini hadir dengan segala pesonanya, menawarkan janji-janji manis modernitas dan kemajuan.
Namun, di balik keindahannya, tersimpan pula potensi ancaman yang dapat mengikis jati diri bangsa, melunturkan nilai-nilai luhur yang telah diwariskan nenek moyang.
Di sinilah Pancasila berdiri tegar sebagai benteng kokoh, melindungi Indonesia dari gempuran budaya asing yang dapat merongrong kedaulatan bangsa.
Pancasila berperan sebagai filter, menyaring setiap unsur budaya asing yang masuk, mengambil saripati yang bermanfaat, dan membuang ampas yang merusak.