Find Us On Social Media :

Arsip Intisari: Latar Belakang Penjajahan Israel Atas Palestina

By Moh. Habib Asyhad, Selasa, 16 Juli 2024 | 11:34 WIB

Balfour Declaration atau Deklarasi Balfour yang dianggap sebagai pintu masuk pendudukan Israel kepada bangsa Palestina.

[ARSIP INTISARI]

Balfour Declaration yang diterbitkan oleh Menteri Luar Negeri Inggris disebut sebagai biang kerok pendudukan Israel atas tanah Palestina hingga sekarang ini.

Penulis: Drs Moehkardi untuk Majalah Intisari edisi Maret 1974

---

Intisari hadir di WhatsApp Channel, follow dan dapatkan berita terbaru kami di sini

---

Intisari-Online.com - Masalah Palestina atau sengketa Arab-Israel tentang tanah Palestina telah puluhan tahun memenuhi halaman sejarah Timur Tengah. Bangsa Yahudi sebagai bangsa pendatang baru, karena alasan-alasan historis dan religius telah mengklaim Palestina sebagai tanah airnya.

Sedang penduduk Arab Palestina yang sejak berabad-abad mendiami negeri itu mempertahankannya sebagai tanah airnya pula. Masalah Palestina itu bertambah ruwet lagi dengan campur tangannya negara-negara besar yang melibatkan kepentingannya dengan persoalan tersebut.

Agar bisa memahami masalah Palestina ini lebih jelas, perlu kita sekarang selintas pandang membalik-balik lembaran sejarah negeri itu, terutama pada masa-masa satu abad yang lalu.

Sejarah kuno Israel

Menurut kisah kitab-kitab suci umat Yahudi, Kristen maupun Islam, bangsa Arab dan Yahudi itu sesungguhnya adalah sama-sama keturunan Nabi Ibrahim, seorang Nabi yang mereka muliakan bersama. Dari putra Nabi Ibrahim tertua bernama Nabi Ismail, berkembanglah kemudian keturunannya menjadi bangsa Arab yang sejak semula menetap di daerah Jazirah Arabia. Sedangkan dari putra kedua bernama Nabi Ishak, turun ke Nabi Yakub, berkembanglah kemudian keturunannya menjadi bangsa Israel atau bangsa Yahudi.

Sejarah bangsa Israel di Palestina telah dimulai kira-kira sejak abad 14 Sebelum Masehi (SM). Kerajaan Israel yang pertama berkembang di zaman pemerintahan raja Daud, yang membangun kota benteng di atas bukit Zion, yang kemudian dikenal sebagai kota Yerusalem. Kerajaan Israel mencapai puncak kejayaannya di zaman pemerintahan raja Sulaiman (975 — 935 SM), putera Daud.