Find Us On Social Media :

Perusahaan Rintisan Comestoarra Resmi Menjadi Bagian Dari Perusahaan Jerman Loesche Indonesia

By Moh. Habib Asyhad, Rabu, 1 Mei 2024 | 14:17 WIB

Perusahaan Rintisan Comestoarra Resmi Menjadi Bagian Dari Perusahaan Jerman Loesche Indonesia.

Intisari-Online.com - Loesche Indonesia dan Comestoarra sepakat melakukan kolaborasi pengolahan sampah organik, residu biomassa, dan sampah kota menjadi bahan bakar terbarukan padat di wilayah Asia Tenggara.

Loesche Indonesia, yang merupakan subsidiari dari Loesche GmbH; sebuah perusahaan Jerman yang telah berdiri lebih dari 100 tahun, berkomitmen meningkatkan kapasitas perusahaan rintisan Comestoarra dengan menjadikannya sebagai bagian dari Loesche Indonesia.

Loesche Indonesia adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang teknologi penggilingan dan solusi teknis dalam penyediaan mesin penggilingan vertikal untuk industri semen, pembangkit listrik, industri pertambangan, dan industri mineral lainnya.

Selain itu, Loesche Indonesia juga memiliki pengalaman dalam pengolahan limbah biomassa dan sampah kota dan pemanfaatannya untuk co-firing di berbagai industri dunia guna mengurangi jejak emisi karbon.

Direktur Utama Loesche Indonesia, Himmawan Dirgantoro Arianto (Himmawan) mengatakan, Comestoarra memiliki pengalaman dan data empirik yang dibutuhkan oleh Loesche Indonesia dalam melakukan pengembangan bisnis di sektor pengelolaan sampah organik, residu biomassa, dan sampah kota.

Dia juga menekankan, dekarbonisasi dan transisi energi wilayah Asia Tenggara harus berjalan beriringan.

"Karakteristik dan jenis sampah di wilayah Asia Tenggara sangat berbeda dengan negara-negara maju di Asia, Eropa, dan Amerika," katanya dalam rilis resmi.

"Dalam hal ini, Loesche Indonesia sangat mengapresiasi metoda yang telah dikembangkan oleh comestoarra mampu mengolah sampah menjadi bahan bakar terbarukan padat dan memanfaatkannya untuk kepentingan co-firing, dediselisasi dengan konsep hibrida, hingga kompor biomassa di Indonesia."

Program tersebut, tambahnya, juga menjadi menjadi tujuan bersama komunitas dunia dalam upaya mencapai dekarbonisasi melalui transisi energi.

Himmawan menambahkan, Loesche Indonesia akan menggunakan inovasi dan pengalaman comestoarra dimulai dari sistem pengolahan sampah organik, residu biomassa, dan sampah kota, pemanfaatan bahan bakar terbarukan padat untuk co-firing, replikasi distributed hybrid renewable energy charging station for electric vehicle (DHYRECS) yang mengombinasikan teknologi gasifikasi skala mini yang dikembangkan comestoarra, panel surya, dan batrai.

Founder dan Chief Executive Officer comestoarra, Arief Noerhidayat (Arief) mengungkapkan rasa syukur bahwa perjuangan dan inisiatif comestoarra dalam pengembangan Teknologi Olah Sampah di Sumbernya (TOSS), kontribusi pada serangkaian uji coba co-firiing nasional, pembuatan kompor biomassa untuk substitusi minyak tanah dan kayu bakar di wilayah terpencil dan kepulauan, pembuatan prototype gasifier mini, hingga proyek percontohan pembangkit listrik hibrida berbasis energi baru dan terbarukan terdistribusi untuk kebutuhan pengisian daya baterai sepeda motor listrik dan perahu listrik, diapresiasi oleh perusahaan internasional.

"Menjadi bagian dari Loesche Indonesia merupakan suatu kebanggaan mengingat comestoarra berjuang dengan sejumlah keterbatasan, seperti dana, sumber daya manusia, dan pengalaman," kata Arief.