Intisari-Online.com – Seorang kepala kepolisian mendatangi sebuah sekolah di sebuah kota. Ia masuk ke sebuah kelas yang gurunya sedang belajar geografi dengan bantuan bola dunia. Para murid bangkit dan menyambut kepala kepolisian itu dengan hormat.
Kepala kepolisian itu bertanya pada siswa, “Apa nama kota ini?”
Para murid menjawab bersama-sama, “Kottayam.”
Pertanyaan berikutnya, “Di manakah Kottayam terletak?”
Para siswa menjawab, “Kerala.”
Kepala kepolisian itu bertanya lagi, “Di negara manakah Kerala berada?”
Para murid menjawab, “India.”
“Di mana India?”
Beberapa siswa menjawab, “Di Asia.”
Berikutnya, kepala kepolisian bertanya lagi, “Di mana Asia?”
Dua siswa menjawab, “Di dunia.”
Pertanyaan terakhir, “Di manakah dunia?”
Seorang siswa dengan gembira berdiri dan menjawab dengan jelas, “Di tangan Tuhan.”
Kepala kepolisian itu sangat terkesan dengan jawaban yang percaya diri dari siswa itu.
Semesta ini seperti sebuah buku yang terbuka, menyebar sebelum kita diciptakan oleh Sang Pencipta. Harta rumah yang mengungkapkan kemegahan, ajaib, dan misterius karya kecerdasan yang tak terbatas dari Tuhan. Melihat keanggunan yang indah dan harmoni berbagai alam, termasuk keindahan kupu-kupu dan aroma bunga, penyair, dan ilmuwan telah memuji kemuliaan Sang Pencipta.
Mari kita membaca buku alam, dengan pandangan tulus untuk mempelajari kebenaran. Dan kebenaran akan mencerahkan kita. Cara untuk menjadi bijaksana adalah dengan menghormati dan takut akan Tuhan.