Find Us On Social Media :

Bagaimana sejarah Perkembangan Antropologi Di Dunia Dan Indonesia?

By Moh. Habib Asyhad, Senin, 8 April 2024 | 15:17 WIB

Artikel ini akan membahas bagaimana sejarah perkembangan antropologi di dunia dan Indonesia?

Intisari-Online.com - Salah satu cabang ilmu pengetahuan yang perkembangannya begitu dinamis di Indonesia adalah antropologi.

Artikel ini akan membahas bagaimana sejarah perkembangan antropologi di dunia dan Indonesia?

Sejarah antropologi merupakan sejarah karya-karya etnografi yang menjadi metode utamanya.

Sejarah antropologi sebagai sebuah ilmu “resmi” telah memasuki usia abad keduanya.

Beberapa antropolog sepakat bahwa antropologi secara formal dijadikan sebagai sebuah disiplin keilmuan dua abad yang lalu.

Meskipun tidak dipungkiri perkembangan awal antropologi diawali oleh para ahli filsafat Perancis termasyhur seperti J.J. Rousseau (Saifuddin, 2005).

Pada perkembangan awal antropologi, yakni sebelum tahun 1800-an, berasal dari negara-negara di Benua Eropa.

Era merkantilisme menandai proses perdagangan antar bangsa yang dilakukan oleh para “merchant” atau saudagar bekerja sama dengan negara dan gereja.

Dalam penjelajahan samuderanya selain berdagang mereka mempunyai misi khusus yakni memperluas wilayah kekuasaan negara dan menyebarkan agama.

Semboyan gold, glory, dan gospel menjadi spirit penaklukan dunia Barat terhadap bangsa-bangsa di timur sekaligus menandai era awal kolonialisme.

Terlepas dari keberadaan para saudagar dengan tujuan perdagangan, para pendeta agama Nasrani, penerjemah Alkitab Injil dan pegawai pemerintah kolonial yang dibawa dalam misi perdagangan ini, menuliskan pengalaman mereka dalam bentuk kisah perjalanan, catatan, serta laporan pemerintah kolonial (Koentjaraningrat, 2009)

Di kalangan para antropolog masih menjadi perdebatan tentang sejak kapan antropologi dapat dinyatakan sebagai disiplin keilmuan secara pasti.