Penulis
Banjir datang dengan tiba-tiba dan membuat warga panik.
Berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, banjir melanda 11 kecamatan di Kota Padang, yaitu:
Kecamatan Padang Barat
Kecamatan Padang Selatan
Kecamatan Padang Timur
Kecamatan Padang Utara
Kecamatan Koto Tangah
Kecamatan Nanggalo
Kecamatan Lubuk Begalung
Kecamatan Kuranji
Kecamatan Pauh
Kecamatan Bungus Teluk Kabung
Kecamatan Lubuk Kilangan
Banjir menyebabkan kerusakan parah pada rumah, kendaraan, dan infrastruktur publik. Ratusan rumah warga terendam air dan banyak kendaraan hanyut.
Akses jalan di beberapa wilayah terputus akibat banjir.
Petugas BPBD dan relawan masih terus melakukan evakuasi warga yang terjebak banjir. Hingga saat ini, belum ada laporan korban jiwa dalam peristiwa ini.
Pemerintah Kota Padang telah menetapkan status tanggap darurat bencana banjir.
Wali Kota Padang, Hendri Septa, menghimbau warga untuk tetap waspada dan selalu mengikuti informasi terbaru dari BPBD.
Banjir sering terjadi di berbagai wilayah di Indonesia, terutama pada musim hujan.
Berikut adalah daftar 5 banjir paling mengerikan di Indonesia:
1. Banjir Jakarta 2007
Banjir Jakarta 2007 merupakan salah satu banjir terparah dalam sejarah Indonesia.
Banjir ini merendam hampir seluruh wilayah Jakarta dan menyebabkan kerugian ekonomi yang sangat besar.
Banjir ini disebabkan oleh kombinasi curah hujan tinggi, sistem drainase yang buruk, dan alih fungsi lahan.
Baca Juga: Waspadalah, Ini Wilayah Berpotensi Banjir dan Dilanda Angin Kencang pada 9 dan 10 November
2. Banjir Wasior 2010
Banjir Wasior 2010 merupakan banjir bandang yang terjadi di Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat.
Banjir ini menyebabkan kerusakan parah dan menelan korban jiwa lebih dari 150 orang.
Banjir ini disebabkan oleh curah hujan tinggi dan penebangan hutan di kawasan hulu sungai.
3. Banjir Manado 2014
Banjir Manado 2014 merupakan banjir yang terjadi di Kota Manado, Sulawesi Utara.
Banjir ini merendam hampir seluruh wilayah kota dan menyebabkan kerusakan parah.
Banjir ini disebabkan oleh curah hujan tinggi dan sistem drainase yang buruk.
4. Banjir Aceh 2016
Banjir Aceh 2016 merupakan banjir yang terjadi di beberapa wilayah di Aceh.
Banjir ini menyebabkan kerusakan parah dan menelan korban jiwa lebih dari 100 orang.
Banjir ini disebabkan oleh curah hujan tinggi dan meluapnya sungai.
5. Banjir Sintang 2021
Baca Juga: Apa yang Anda Lakukan Jika Menjadi Ketua RW di Wilayah yang Kerap Banjir Akibat Masalah Drainase?
Banjir Sintang 2021 merupakan banjir yang terjadi di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat. Banjir ini merupakan banjir terlama dalam sejarah Sintang.
Banjir ini merendam hampir seluruh wilayah kabupaten dan menyebabkan kerusakan parah. Banjir ini disebabkan oleh curah hujan tinggi dan meluapnya sungai.
Banjir merupakan bencana alam yang dapat terjadi kapan saja dan di mana saja.
Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk selalu waspada dan memiliki pengetahuan tentang cara menghadapi banjir.