Find Us On Social Media :

Singkat Tapi Bikin Sengsara, Jelaskan Dampak Penjajahan Jepang Di Bidang Sosial

By Moh. Habib Asyhad, Kamis, 22 Februari 2024 | 21:17 WIB

Perempuan-perempuan muda banyak dipaksa menjadi Jugun Ianfu selama pendudukan Jepang. Artikel ini akan coba jelaskan dampak penjajahan Jepang di bidang sosial budaya.

Jugun ianfu

Yang juga menanggung nasib paling menyedihkan selama pendudukan Jepang adalah para perempuan.

Mereka dipaksa menjadi Jugun Ianfu.

Jugun Ianfu merupakan istilah yang ditujukan pada para wanita yang dijadikan budak seksual oleh tentara Jepang selama Perang Dunia II.

Menurut catatan sejarah, pemerintah Jepang sudah menerapkan praktik Jugun Ianfu di seluruh kawasan Asia-Pafisik, termasuk Indonesia sejak 1942 hingga 1945.

Pada awal pendudukan Jepang di Indonesia, kondisi para Jugun Ianfu sebenarnya sudah terjamin, mulai dari makanan, obat-obatan, dan lain sebagainya.

Namun pada 1943, kondisi mulai berubah, di mana pemerintah Jepang menerapkan penjatahan makanan yang cukup ketat untuk Jugun Ianfu di Indoensia.

Akibatnya, banyak Jugun Ianfu Indonesia yang semakin tertekan hingga mengalami sakit, baik fisik maupun mental.

Mereka pun banyak yang harus menjalani pemeriksaan dan pengobatan secara rutin.

Pada 1945, ketika Jepang sudah hengkang dari Indonesia, para Jugun Ianfu dibebaskan.

Salah satu dampaknya adalah menyebabkan para Jugun Ianfu tidak diterima kembali di masyarakat pasca-kemerdekaan.

Ada yang kembali ke tempat asalnya, ada pula yang memilih untuk pergi jauh dan tidak diketahui keberadaannya.

Itulah artikel yang coba jelaskan dampak penjajahan Jepang di bidang sosial budaya, semoga bermanfaat.