Find Us On Social Media :

Adakah Faktor Lain yang Dapat Membantu Mencegah Radikalisme pada Anak Muda Selain Peran Keluarga?

By Ade S, Jumat, 2 Februari 2024 | 13:03 WIB

Peserta aksi solidaritas antarumat beragama bersiap di depan Katedral Hati Yesus yang Mahakudus Makassar, Sulawesi Selatan, pada perayaan Minggu Paskah (4/4/2021). Artikel ini mengulas selain peran keluarga, adakah faktor lain yang dapat membantu mencegah radikalisme pada anak muda.

Intisari-Online.com - Anak muda adalah generasi penerus bangsa yang memiliki potensi besar untuk membawa perubahan positif bagi Indonesia.

Namun, anak muda juga rentan terhadap pengaruh negatif, salah satunya adalah radikalisme.

Lalu, selain peran keluarga, adakah faktor lain yang dapat membantu mencegah radikalisme pada anak muda?

Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa faktor lain yang dapat membantu mencegah radikalisme pada anak muda.

Kita juga akan melihat bagaimana faktor-faktor tersebut dapat berkontribusi dalam membentuk karakter, nilai, dan sikap anak muda yang positif dan konstruktif.

Faktor Keluarga Dalam Membantu Mencegah Radikalisme pada Anak Muda

Faktor keluarga adalah salah satu faktor yang sangat penting dalam mencegah radikalisme pada anak muda.

Hal ini berkaitan dengan proses pendidikan keluarga yang dilakukan oleh anggota keluarga, terutama orang tua, untuk membentuk karakter, nilai, dan sikap anak muda.

Keluarga dapat membantu anak muda untuk mengembangkan pemikiran yang rasional, kritis, dan toleran terhadap berbagai paham atau ideologi.

Selain itu, kkeluarga juga dapat membantu anak muda untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi, partisipasi politik, interaksi sosial, dan kompetensi pendidikan.

Faktor keluarga dapat menjadi benteng pertahanan bagi anak muda dari pengaruh negatif radikalisme.

Baca Juga: Mengapa Peran Pendidikan Keluarga Sangat Penting dalam Mencegah Radikalisme pada Anak Muda?