Find Us On Social Media :

Bagaimana Menyusun Perencanaan Dan Pengimplementasian Etnografi Pada Masyarakat Digital Dengan Pendekatan Netnografi?

By Moh. Habib Asyhad, Minggu, 21 Januari 2024 | 16:17 WIB

Bagaimana menyusun perencanaan dan pengimplementasian etnografi pada masyarakat digital dengan pendekatan netnografi?

Intisari-Online.com - Etnografi kiwari juga digunakan untuk meneliti masyarakat digital dan dunia virtual yang dikenal sebagai netnografi.

Pertanyaannya: bagaimana menyusun perencanaan dan pengimplementasian etnografi pada masyarakat digital dengan pendekatan netnografi?

Perubahan sosial budaya masyarakat dalam satu dasa warsa ini mengalami lompatan yang luar biasa.

Perubahan dan perkembangan teknologi telah mendorong kemampuan jaringan untuk memperkenalkan banyak aktor baru dan konten baru dalam proses pengorganisasian sosial secara digital (Castells, 2004).

Castells menggambarkannya sebagai suatu bentuk masyarakat jaringan (network society).

Di mana struktur sosial dan aktivitas organisasi dibentuk melalui teknologi informasi dalam proses jaringan.

Perkembangan teknologi dan jaringan telekomunikasi telah menghasilkan masyarakat baru yaitu masyarakat jaringan yang dihubungkan oleh teknologi dan media sosial.

Hal ini mengubah pola interaksi masyarakat yang semula berinteraksi dengan tatap muka kemudian beralih secara virtual.

Pada masyarakat yang bertransformasi menjadi masyarakat digital, suka tidak suka perkembangan ilmu pengetahuan harus menyesuaikan.

Penyesuaian itu dialami oleh ilmu antropologi dengan etnografinya.

Perkembangan studi etnografi terbaru menuntut peneliti untuk menemukan cara efektif dan efisien dalam mencari pola komunikasi yang memuat identifikasi budaya dari suatu informan, kelompok budaya, maupun dalam lingkup organisasi.

Ruang maya atau cybersapce membuka peluang bagi etnografi baru untuk berkembang.