Find Us On Social Media :

Mengapa Jepang Menyerah Tanpa Syarat Kepada Sekutu? Ini Penjelasannya

By Ade S, Kamis, 7 Desember 2023 | 07:03 WIB

Ilustrasi bom atom menggunakan kecerdasan buatan. Artikel ini menjelaskan mengapa Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sekutu pada akhir Perang Dunia II. Simak fakta-fakta dan penjelasannya di sini.

Intisari-Online.com - Saat Perang Dunia II, Jepang adalah salah satu anggota Poros, bersama dengan Jerman dan Italia, yang berperang melawan Sekutu, yang terdiri dari Amerika Serikat, Inggris, dan Uni Soviet.

Namun, pada akhirnya Jepang harus mengakui kekalahan dan menyerah tanpa syarat kepada Sekutu.

Lalu, mengapa Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sekutu?

Apa yang menyebabkan Jepang mengambil keputusan tersebut? Bagaimana dampaknya bagi dunia, khususnya bagi Indonesia?

Artikel ini akan membahas hal-hal tersebut secara mendalam dan rinci.

Bom Atom di Hiroshima dan Nagasaki, Kehancuran yang Mengerikan

Pada 6 Agustus 1945, AS menjatuhkan bom atom pertama yang bernama little boy di Kota Hiroshima.

Bom ini meledak dengan kekuatan setara dengan 15 kiloton TNT dan menghancurkan sekitar 70 persen bangunan di kota tersebut.

Sekitar 70.000 hingga 80.000 orang tewas seketika, dan ribuan lainnya meninggal akibat luka-luka dan penyakit yang disebabkan oleh radiasi.

Tiga hari kemudian, pada 9 Agustus 1945, AS kembali menjatuhkan bom atom kedua yang bernama Fat Man di Kota Nagasaki.

Baca Juga: Apa Alasan para Pemuda Mendesak Sukarno dan Hatta agar Memproklamasikan Kemerdekaan Secepatnya?