Find Us On Social Media :

T.B. Silalahi, Jenderal Berdarah Batak yang Pernah Jadi Utusan Khusus Presiden untuk Timur Tengah

By Afif Khoirul M, Selasa, 14 November 2023 | 15:15 WIB

Sosok jenderal TB Silalahi.

Intisari-online.com - Tiopan Bernhard Silalahi, atau yang lebih dikenal dengan nama T.B. Silalahi, adalah seorang tokoh militer dan politik yang memiliki banyak prestasi dan pengalaman.

Ia lahir di Pematang Siantar, Sumatera Utara, pada 17 April 1938, dari suku Batak Toba.

Ia menempuh pendidikan militer di Akademi Militer Nasional (AMN) dan lulus pada tahun 1961 dengan kecabangan kavaleri.

Karier militer T.B. Silalahi dimulai dengan menjadi Danton Yonkav 4 Siliwangi dalam operasi Kamdagri di Jawa Barat pada tahun 1962.

Ia kemudian menjadi Wadanki dalam operasi Kamdagri di Sulawesi Selatan pada tahun 1963-1965, yang bersamaan dengan operasi Dwikora.

Ia juga pernah menjadi Danyonkav 8 Tank Kostrad pada tahun 1972, dan terlibat dalam misi perdamaian PBB di Timur Tengah sebagai Camp Commandant UNEF Middle East di Kairo pada tahun 1973.

Selama berkarier di militer, T.B. Silalahi juga mengikuti berbagai pendidikan dan kursus, baik di dalam maupun di luar negeri.

Ia lulus terbaik dari Kupaltu Kav, Kursus Guru Perang Nuklir Biologi dan Kimia, Suslapa Kav, Seskoad, Defence Management Course di Monterey, AS, Sesko ABRI, dan International Peace Keeping Training di Wina, Austria.

Ia juga menempuh pendidikan umum di Fakultas Hukum Universitas Padjajaran Bandung dan Sekolah Tinggi Hukum Militer.

Jabatan terakhir T.B. Silalahi di militer adalah Asisten I Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) dengan pangkat Mayor Jenderal pada tahun 1988.

Ia kemudian dikaryakan sebagai Sekretaris Jenderal Departemen Pertambangan dan Energi.

Baca Juga: Siapakah Abu Ubaidah Juru Bicara Sayap Militer Hamas dari Palestina?