Find Us On Social Media :

Dipenjara Orde Baru, Inilah Tokoh Pertempuran 10 November 1945 Surabaya Yang Terlupakan, Jasanya Sangat Besar

By Moh. Habib Asyhad, Jumat, 10 November 2023 | 18:17 WIB

Soemarsono punya peran tak kalah besar dalam Pertempuran 10 November 1945 Surabaya. Dia juga yang mengusulkan tiap 10 November sebagai Hari Pahlawan. Pernah dipenjara Orde Baru.

Soemarsono punya peran tak kalah besar dalam Pertempuran 10 November 1945 Surabaya. Dia juga yang mengusulkan tiap 10 November sebagai Hari Pahlawan. Pernah dipenjara Orde Baru.

Intisari-Online.com - Pertempuran 10 November 1945 Surabaya sangat identik dengan Bung Tomo.

Tapi ternyata ada satu tokoh lagi yang perannya tak bisa dianggap remeh temeh tapi sayang akhir hayatnya justru menyedihkan.

Dia juga terlupakan.

Barang kali tidak banyak yang tahu perannya dalam Pertempuan 10 November 1945 Surabaya yang berdarah-darah itu.

Yang lebih ironis, tokoh kita inilah yang mengusulkan supaya 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan.

Dialah Soemarsono.

Kita tahu, Pertempuran Surabaya pada tanggal 10 November 1945 merupakan salah satu peristiwa heroik dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia.

Dalam pertempuran tersebut, banyak tokoh pejuang yang berjasa dan dianggap sebagai pahlawan.

Seperti Bung Tomo, Gubernur Suryo, KH Hasyim Asy'ari, dan lain-lain.

Namun, ada satu tokoh yang mungkin kurang dikenal oleh masyarakat luas, padahal ia memiliki peran penting dalam pertempuran tersebut.

Dialah Soemarsono yang belakangan justru mencetuskan 10 November sebagai Hari Pahlawan.