Dijuluki Surga Tropis, Inilah Kekayaan Alam Indonesia yang Menarik Perhatian Negara-Negara Eropa

Afif Khoirul M

Penulis

Ilustrasi - Kekayaan alam Indonesia.

Intisari-online.com -Indonesia adalah negara kepulauan yang terletak di antara benua Asia dan Australia, serta samudra Hindia dan Pasifik.

Indonesia memiliki lebih dari 17.000 pulau, yang sebagian besar masih belum terjamah oleh manusia.

Indonesia juga memiliki keanekaragaman hayati yang luar biasa, dengan berbagai jenis flora dan fauna yang endemik dan unik.

Kemudian Indonesia adalah surga tropis yang menawarkan pesona alam yang eksotis dan beragam, serta budaya yang kaya dan menarik.

Bangsa Eropa pertama kali mengetahui keberadaan Indonesia pada abad ke-16, ketika para pedagang Portugis mencari jalur perdagangan rempah-rempah ke Asia.

Mereka terpesona oleh kekayaan alam Indonesia, terutama rempah-rempah seperti cengkeh, pala, lada, dan kayu manis, yang sangat berharga di Eropa saat itu.

Para pedagang Portugis kemudian membawa pulang rempah-rempah tersebut, serta barang-barang lain seperti kopi, teh, gula, tembakau, dan batik.

Namun, tidak hanya pedagang yang tertarik dengan Indonesia.

Para penjelajah, peneliti, misionaris, dan penakluk juga datang ke Indonesia untuk menguak rahasia-rahasia alam dan budaya Nusantara.

Beberapa nama terkenal di antaranya adalah Ferdinand Magellan, Marco Polo, Vasco da Gama, James Cook, Alfred Russel Wallace, dan Thomas Stamford Raffles.

Mereka semua terpesona oleh keindahan alam Indonesia, seperti gunung berapi, hutan hujan, pantai berpasir putih, danau biru, dan terumbu karang.

Baca Juga: Dari Aceh Hingga Maluku, Inilah Contoh Tradisi Lisan Yang Ada Di Indonesia

Mereka juga terkagum-kagum dengan keberagaman suku dan budaya Indonesia, seperti Jawa, Bali, Sumatera, Sulawesi, Papua, dan lain-lain.

Indonesia memang surga tropis yang menarik perhatian bangsa Eropa.

Namun, tidak semua perhatian itu bersifat positif. Banyak bangsa Eropa yang mencoba menguasai dan mengendalikan kekayaan alam Indonesia untuk kepentingan mereka sendiri.

Mereka melakukan praktik monopoli, eksploitasi, dan penjajahan terhadap rakyat Indonesia selama berabad-abad.

Bangsa Eropa yang pernah menjajah Indonesia antara lain adalah Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris, Prancis, dan Jepang.

Indonesia tidak tinggal diam menghadapi penjajahan bangsa Eropa.

Rakyat Indonesia melakukan perlawanan dengan berbagai cara, mulai dari diplomasi hingga peperangan.

Rakyat Indonesia juga menggunakan sumber daya alam yang ada di sekitar mereka untuk melawan penjajah.

Misalnya, mereka menggunakan senjata tradisional seperti keris, tombak, parang, dan panah; obat-obatan herbal seperti jahe, kunyit, daun sirih, dan bawang putih; serta strategi perang seperti gerilya, serangan mendadak, dan penyamaran.

Indonesia akhirnya berhasil merdeka dari penjajahan bangsa Eropa pada tahun 1945.

Sejak saat itu, Indonesia terus berkembang menjadi negara yang maju dan berdaulat.

Baca Juga: Apa yang Dimaksud bahwa Salah Satu Faktor Pembentuk Masyarakat Multikultural Indonesia adalah Faktor Sejarah?​

Indonesia juga tetap menjalin hubungan baik dengan bangsa Eropa dalam bidang perdagangan, pendidikan, pariwisata, dan kerjasama internasional.

Indonesia tetap menjadi surga tropis yang menarik perhatian bangsa Eropa hingga saat ini.

Artikel Terkait