Namun, yang ditemukan hanyalah batu-batu bulat yang diikat dan digunakan untuk menjerat, karena alat-alat dari kayu biasanya sudah lapuk.
Berburu dilakukan oleh kelompok-kelompok kecil dan hasilnya dibagi rata.
Sementara itu, perempuan bertugas untuk meramu makanan seperti umbi-umbian, buah-buahan, keladi, daun-daunan, siput, dan kerang.
Meskipun tidak memerlukan tenaga sebesar berburu, tetapi peran perempuan sangat penting dalam memilih atau menyeleksi tumbuh-tumbuhan yang aman dimakan.
Selain itu, perempuan juga mengurus dan membimbing anak-anak dalam meramu.
Setelah api ditemukan, peramu menemukan cara-cara memanaskan makanan dan berkewajiban menjaga api.
Kewajiban-kewajiban itu juga yang menghalangi perempuan untuk ikut berburu.
Di sisi lain, tanggung jawab itulah yang membuat perempuan mampu memperluas pengetahuan tentang seluk-beluk tumbuhan, cara menyiapkan makanan, dan mendidik anak dalam mempersiapkan diri mengenal keadaan alam.
Demikianlah artikel ini membahas tentang bagaimana pembagian kerja antara laki-laki dan wanita pada masa berburu dan mengumpulkan makanan. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang kehidupan manusia pada zaman primitif.
Baca Juga: Bagaimana Solusi yang Dapat Ditawarkan untuk Menangani Polusi Udara yang Terjadi?