Penulis
Wakil Bupati Rokan Hilir Sulaiman mengaku hanya mengantar obat kepada DRS yang sedang sakit di sebuah hotel mewah di Pekanbaru.
Intisari-Online.com -Wakil Bupati Rokan Hilir Sulaiman kepergok menginap di hotel mewah di Pekanbaru, Riau, bareng seorang wanita bukan istri.
Setelah ditelusuri, wanita yang berinisial DRS itu diduga seorang PNS di Dinas Pendapatan Daerah.
DRS sendiri adalah seorang wanita yang sudah punya suami, seorang dokter.
Dalam keterangannya, Sulaiman beralasaan bahwa dia sedang mengantarkan obat kepad DRS yang ketika itu sedang sakit.
Hal itu diungkapkan oleh Dirreskrimum Polda Riau, Kombes Asep Darmawan.
Sebelumnya diberitakan, aksi Sulaiman digerebek Polda Riau sedang berduaan dengan DRS di kamar hotel jadi sorotan.
Peristiwa terjadi saat Sulaiman diam-diam masuk dan bertemu DRS di hotel Pekanbaru pada Kamis (25/5/2023).
Usai kepergok tim Polda Riau yang tengah melakukan razia prostitusi, Sulaiman pun mengurai alibi.
Orang nomor dua di Rokan Hilir itu pun menjelaskan bahwa alasannya datang ke kamar DRS adalah untuk mengantarkan obat.
Nyaris tengah malam itu ternyata DRS sedang tak enak badan.
"Hasil keterangan sementara sih (Sulaiman beralasan) mengantarkan obat kepada si perempuan yang diduga sedang sakit waktu itu."
"Namun demikian, saat ini masih dalam proses penyelidikan," pungkas Kombes Asep.
Lebih lanjut, diamankan sekira pukul 23.00 WIB, Sulaiman dan DRS pun langsung dipulangkan oleh penyidik Polda Riau.
Hal itu karena polisi tak menemukan narkoba dan barang terlarang lainnya dari Sulaiman serta DRS.
Sebagai informasi, usai peristiwa tersebut, dukungan deras mengalir kepada pasangan masing-masing Sulaiman dan DRS.
Pasalnya, usai kepergok ngamar, Sulaiman dan DRS nyatanya sudah mempunyai pasangan masing-masing.
Sulaiman memiliki seorang istri.
Sama juga dengan DRS yang telah memiliki suami, yakni seorang dokter spesialis bedah.
Istri Sulaiman terima alasan suami
Hingga saat ini, istri Wabup Rokan Hilir Sari Era Rahmi, masih enggan melaporkan suaminya dalam kasus perzinaan.
Lebih dari itu, dia percaya alasan yang dilontarkan oleh Sulaiman: antar obat.
Malam itu, Rahmi langsung menelepon suaminya.
"Abang bilang, tenanglah, terkejut, kan," katanya kepada wartawan.
Dia kemudian bertanya apakah dirinya perlu ke Polda Riau, Sulaiman mengiyakan.
"Abang bilang 'tak apalah'. Ya kalau saya tidak tahu, ngamuklah saya kan. Tapi ini sudah sering komunikasi," tambah Rahmi.
Rahmi juga mematikan bahwa Sulaiman pergi ke hotel hanya untuk mengantar obat.
Rahmi juga mengiyakan soal alasan DRS ketika itu sedang sakit.
"Pokoknya saya percaya sama abang," tegasnya.
"Saya percaya 1.000 persen. Itu suruhan saya, itu bantulah Dona itu, Bang (antarkan obat), ya kita sering minta bantu sama dia."