Intisari-online.com - Ratu Elizabeth II atau Ratu Inggris adalah salah satu pemimpin negara yang paling dihormati dan paling lama di dunia.
Ia wafat pada 8 September 2022 dalam usia 96 tahun setelah bertakhta selama 70 tahun.
Selain prestasinya sebagai raja, ia juga terkenal memiliki umur panjang dan kekuasaan yang besar.
Apa rahasia di balik hal itu?
Menurut Primbon Jawa, salah satu faktor yang mempengaruhi umur panjang dan kekuasaan seseorang adalah weton atau sistem hari kelahiran yang dapat menentukan karakter, rezeki, jodoh dan nasib seseorang.
Weton terdiri dari gabungan antara hari pasaran (legi, pahing, pon, wage, kliwon) dan hari masehi (minggu, senin, selasa, rabu, kamis, jumat, sabtu).
Ratu Elizabeth II lahir pada 21 April 1926 yang merupakan hari "Rabu Pon".
Weton ini memiliki neptu (nilai) sebesar 16 yang merupakan hasil dari penjumlahan angka hari Rabu (7) dan angka pasaran Pon (9).
Weton ini juga menjadi tempat pertemuan antara cakra (Rabu) dan jantung (pasaran Pon).
Weton Rabu Pon adalah salah satu weton keramat atau sakral yang memiliki sifat kesakralan yang lebih tinggi dibandingkan weton lainnya.
Weton ini mendapatkan wahyu kebahagiaan karena menjadi tempat pertemuan antara cakra bumi dan cakra langit.
Baca Juga: Inilah Daftar 5 Weton Tokoh Terkenal di Indonesia, Dari Jokowi Hingga Prabowo, Apa Keistimewaannya?
Weton ini juga memiliki mongso desta atau musim keberuntungan yang berlangsung sepanjang hidup.
Orang yang lahir dengan weton Rabu Pon dipercaya memiliki tingkat spiritual yang tinggi serta kemampuan berpikir kritis yang luar biasa.
Mereka juga memiliki karisma dan kewibawaan yang membuat mereka disegani dan dihormati oleh orang lain.
Mereka juga mudah mendapatkan rezeki dan kekayaan karena memiliki lakuning rembulan atau sinar bulan yang membawa berkah.
Namun, untuk menjaga energi positif yang mereka miliki sejak lahir, mereka harus berusaha hidup dengan rendah hati dan rela menolong orang lain melalui kelebihannya.
Mereka juga harus menjaga kesehatan tubuh dan jiwa dengan pola hidup sehat dan beribadah.
Juga harus berhati-hati dengan ucapan dan perbuatan mereka karena bisa berdampak besar bagi diri sendiri dan orang lain.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa weton keramat Ratu Elizabeth II adalah salah satu rahasia di balik umur panjang dan kekuasaan yang ia miliki.
Weton ini memberinya banyak kelebihan namun juga tantangan yang harus ia hadapi.
Weton ini juga menunjukkan bahwa ia adalah sosok yang istimewa dan berpengaruh di dunia.
Selain weton keramat, ada faktor lain yang mungkin berkontribusi terhadap umur panjang dan kekuasaan Ratu Elizabeth II.
Baca Juga: Inilah 6 Weton Sakti yang Diklaim Punya Hoki Tertinggi, Rejekinya Gak Habis-Habis
Salah satunya adalah gaya hidup sehat yang ia jalani sejak muda. Ratu Elizabeth II dikenal sebagai pecinta olahraga berkuda dan anjing.
Ia juga mengonsumsi makanan seimbang dan menghindari alkohol dan rokok.
Faktor lain yang mungkin berpengaruh adalah genetika keluarga kerajaan.
Ratu Elizabeth II memiliki nenek buyut yang juga hidup lama, yaitu Ratu Victoria yang meninggal pada usia 81 tahun.
Ia juga memiliki ibu yang hidup hingga usia 101 tahun, yaitu Ratu Elizabeth The Queen Mother.
Selain itu, ia juga memiliki saudara kandung dan anak-anak yang masih sehat dan aktif hingga saat ini.
Faktor lain yang mungkin mempengaruhi adalah kekuatan mental dan spiritual yang ia miliki.
Ratu Elizabeth II dikenal sebagai sosok yang tegar dan berdedikasi tinggi terhadap tugasnya sebagai raja.
Ia juga memiliki keyakinan agama yang kuat sebagai pemimpin Gereja Inggris. Ia sering berdoa dan membaca Alkitab untuk mendapatkan bimbingan dan kekuatan.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa ada banyak faktor yang berperan dalam umur panjang dan kekuasaan Ratu Elizabeth II.
Weton keramat hanyalah salah satu di antaranya. Faktor-faktor lain seperti gaya hidup sehat, genetika keluarga, dan kekuatan mental dan spiritual juga penting untuk diperhatikan.
Ratu Elizabeth II adalah contoh nyata bahwa umur panjang dan kekuasaan bukanlah hal yang mustahil untuk dicapai.
*Artikel ini dibuat dengan bantuan Ai