Find Us On Social Media :

Amangkurat V, Raja Mataram Islam Yang Diangkat Para Pemberontak Dan Laskar Tionghoa

By Moh. Habib Asyhad, Kamis, 20 April 2023 | 13:17 WIB

Geger Pecinan memunculkan raja Mataram Islam baru bergelar sunan Kuning atau Amangkurat V. Nama aslinya Raden Mas Garendi.

Geger Pecinan memunculkan raja Mataram Islam baru bergelar sunan Kuning  atau Amangkurat V. Nama aslinya Raden Mas Garendi.

Intisari-Online.com - Pada masanya, Mataram Islam ternyata pernah punya raja yang diangkat oleh para pemberontak dan Laskar Tionghoa.

Dialah Raden Mas Garendi alias Sunan Kuning alias Amangkurat V.

Sunan Kuning bukanlah raja yang lahir dari garis keturunan langsung, melainkan seorang cucu dari Amangkurat III.

Di naik taktha setelah diangkat oleh para pemberontak dan laskar Tionghoa yang menentang kekuasaan Pakubuwana II dan VOC Belanda.

Amangkurat V memiliki nama asli Raden Mas Garendi yang lahir pada tahun 1726 di Kartasura, ibu kota kerajaan Mataram saat itu.

Dia adalah putra bungsu dari Pangeran Tepasana, salah satu putra Amangkurat III yang pernah menjadi raja Mataram sebelum digulingkan oleh VOC dan adiknya Pakubuwana I.

Semasa kecilnya, Raden Mas Garendi sudah mengalami kehidupan yang penuh dengan konflik dan kesulitan.

Ayahnya, Pangeran Tepasana, terbunuh oleh pasukan Pakubuwana II karena dianggap sebagai pemberontak yang ingin merebut takhta.

Setelah ayahnya tewas, Raden Mas Garendi dibawa lari oleh pamannya bernama Wiramenggala untuk menyelamatkan diri dari kejaran VOC dan Pakubuwana II.

Rombongan pelarian Kartasura tersebut melintasi Gunung Kemukus hingga menuju Grobogan.

Di sana, mereka bertemu dengan keluarga Tionghoa yang bernama Tan He Tik.