Find Us On Social Media :

Inilah Alasan Mengapa Ilmu Sejarah Bersifat Diakronis dan Sinkronis

By Ade S, Kamis, 20 April 2023 | 07:12 WIB

Bung Tomo. Berikut ini penjalasan tentang alasan mengapa ilmu sejarah bersifat diakronis dan sinkronis.

Intisari-Online.com - Ilmu sejarah adalah ilmu yang mempelajari peristiwa-peristiwa masa lalu yang berhubungan dengan manusia dan kebudayaannya.

Ilmu sejarah memiliki dua sifat utama, yaitu diakronis dan sinkronis.

Dalam buku Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMA Kelas X, terdapat pertanyaan esai: Jelaskan mengapa ilmu sejarah bersifat diakronis dan sinkronis?

Untuk menemukan jawabannya, mari kita simak ulasan berikut ini.

Mengapa ilmu sejarah bersifat diakronis dan sinkronis?

Ilmu sejarah bersifat diakronis karena ilmu ini mempelajari peristiwa-peristiwa sejarah berdasarkan urutan waktu dan kronologi.

Kata diakronis berasal dari bahasa Yunani, yaitu dia yang berarti melintas atau melewati, dan khronos yang berarti waktu. Jadi, ilmu sejarah diakronis adalah ilmu yang melihat peristiwa sejarah sebagai proses dinamis yang melintas dalam waktu.

Sementara itu, ilmu sejarah bersifat sinkronis karena ilmu ini mempelajari peristiwa-peristiwa sejarah dengan segala aspeknya pada masa atau waktu tertentu secara lebih mendalam.

Kata sinkronis berasal dari bahasa Yunani, yaitu syn yang berarti dengan atau bersamaan, dan khronos yang berarti waktu. Jadi, ilmu sejarah sinkronis adalah ilmu yang melihat peristiwa sejarah sebagai struktur yang luas dalam ruang.

Ilmu sejarah diakronis dan sinkronis saling melengkapi untuk memahami suatu peristiwa sejarah secara komprehensif.

Baca Juga: Mengapa Ilmu Sejarah Bersifat Diakronis dan Sinkronis? Berikut Jawabannya