Penulis
Intisari-Online.com - Pada bulan Februari 2023 ini, ada beberapa hari nasional yang kita peringati.
Salah satunya HariIstiqlal yang jatuh pada setiap tanggal 22 Februari.
Mendengar namaIstiqlal, pasti Anda langsung tahu bahwaIstiqlal yang dimaksud adalah MasjidIstiqlal yang berada di Jakarta.
Masjid ini merupakan masjid terbesar di Indonesia bahkan Asia Tenggara yang terletak di Jakarta Pusat. Karena bisa menampung200.000 jemaah.
Menjelang HariIstiqlal, inilah sederet fakta MasjidIstiqlal yang wajib Anda ketahui.
1. Arti nama
Dilansir dari kompas.com pada Sabtu (18/2/2023), nama'Istiqlal' diambil dari bahasa Arab yang artinya merdeka.
Arti tersebut sesuai dengan tujuan masjid ini yang menjadi simboltoleransi antaragama.
Apalagi letak masjid ini bersebrangan dengan Gejera Katedral, salah satu geraja terbesar di Indonesia.
Selain itu, arti merdeka itu juga bisa menjadi simbol kemerdekaan Indonesia dari penjajah.
Perlu Anda tahu, MasjidIstiqlal dibangun di atas bekas Benteng Citadel.
Baca Juga: Sederet FaktaMarianne Bachmeier, Ibu yang Tembak Mati Pembunuh Anaknya
Ini adalah benteng yang pernah menjadi milik Belanda dan menjadisalah satu bukti penjajahan Belanda di Indonesia.
Oleh karenanya, Presiden Soekarno beranggapan benteng ini harus 'dikubur' oleh salah satu simbol Indonesia, yaitu Masjid Istiqlal.
2. Arsitek
Ide awal pembangunan masjid ini datang dari Presiden Soekarno pada tahun 1950-an.
Lima tahun kemudian, tepatnya pada tahun 1955, Presiden Soekarnomengadakan sayembara untuk mencari arsitek dari masjid yang akan menjadi simbol negara Indonesia ini.
Ada 30 pesertasayembara yang mendaftar. Namun hanya 22 yang menjadi kandidat. Lalu akhirnya ada lima finalis.
Pada bulan Juli di tahun yang sama, selaku Kepala Juri, maka ditetapkan Friedrich Silaban sebagai arsitek dari Masjid Istiqlal.
Uniknya, dia adalah orangKristen Protestan yang ayahnya bahkan seorang pendeta.
Namun hal itu tidak membuatnya mundur untuk mengarsiteki masjid ini.
3. Desain masjid
Friedrich Silaban mengaku tidak meniru bangunan masjid apapun untuk merancang masjid ini.
Baca Juga: Karya Syekh Abdus Samad yang Terkenal dan Masih Dipergunakan Sampai Saat Ini
MenurutHarian Kompas edisi 21 Februari 1978,Silaban berkata bahwa arsitektuIstiqlal itu asli, tidak meniru dari mana-mana, tetapi juga tidak tahu dari mana datangnya.
Tapi ada beberapa patokan dan kaidah-kaidaharsitektur yang dia ikuti. Misalnya menyesuaikan dengan iklim Indonesia.
Soal desain, ada banyak hal yang berkaitan dengan Islam dan kemerdekaan Indonesia.
Contoh,Kubah masjid yang berdiameter 45 meter. Artinya melambangkan tahun kemerdekaan Indonesia.
Ada 12 tiang yang menopang masjid ini. Angka itu sesuai dengantanggal kelahiran Nabi Muhammad SAW, yaitu pada12 Rabiul Awal 1961.
Ada 5 lantai yang terdiri dari 4lantai balkon dan1 lantai dasar.Ini melambangkan 5 Rukun Islam, jumlah shalat wajib dalam sehari, dan jumlah sila dalam Pancasila.
Terakhir ada menara di bagian luar yang tingginya 6.666 cm. Angka itu melambangkanjumlah ayat dalam Al Quran.
Itulahsederet fakta MasjidIstiqlal.
Baca Juga: Moh Limo, Ajaran Dakwah Sunan Ampel pada Masa Kerajaan Majapahit