Penulis
Intisari-online.com - Sepanjang 2022, banyak kasus besar terjadi di Indonesia termasuk melibatkan polisi Indonesia.
Berikut ini Intisari Online, akan merangkum 4 kasus besar sepanjang 2022 yang melibatkan polisi Indonesia.
Salah satunya yang paling heboh hingga saat ini adalah pembunuhan Brigadir J.
Pasalnya penyelidikan kasus pembunuhan Brigadir J oleh Ferdy Sambo masih berjalan hingga saat ini.
Nah, berikut ini kami rangkum kasus yang melibatkan kepolisian Indonesia, sepanjang 2022.
1. Pembunuhan Brigadir J
Pada 8 Juli 2022, sebuah kasus mengguncang kepolsian Indonesia, salah satunya adalah pembunuhan Brigadir J.
Brigadir J tewas terbunuh di kediaman Ferdy Sambo rumah dinas Duren Tiga Jakarta Selatan.
Brigadir J menjalani otopsi sebanyak 2 kaliAutopsi kedua dilangsungkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungai Bahar, kasusJambi, pada Rabu, 27 Juli.
Hingga kini penyelidikan masih berlangsung, dengan polisi menetapkan 5 tersangka, di antaranya.
Ferdy Sambo, Richard Eliezer, Ricky Rizal, Kuat Ma'ruf dan Putri Candrawathi.
2. Kasus Teddy Minahasa
Pada 15 Oktober 2022, sebuah kasus kembali melibatkan sosok polisi Indonesia yaitu Teddy Minahasa.
Pada Jumat (14/10/22),Polda Metro Jaya membeberkan bahwa Teddy Minahasa diduga mengedarkan narkoba jenis sabu seberat 5 kg.
Sabu tersebut ditujukan untuk Kampung Bahari yang terkenal sebagai Kampung Narkoba di Jakarta.
Dari 5 kg sabu tersebut, baru 1,7 kg yang diedarkan ke Kampung Bahari. Sementara 3,3 kg sabu lainnya berhasil disita polisi.
Sementara itu, sabu seberat 5 kg yang diedarkan merupakan barang bukti hasil pengungkapan kasus narkoba di Mapolres Bukittingi.
3. Tragedi Kanjuruhan
Pada Sabtu, 1 Oktober 2022, menjadi hari paling kelam dalam sejarah persepakbolaan tanah air.
Ratusan orang terjebak di dalam Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur selepas laga Liga 1 2022, Arema FC vs Persebaya Surabaya yang berkesudahan 2-3 untuk tim tamu.
Sebagai catatan, skor akhir ini menjadi sejarah baru bagi Persebaya Surabaya yang akhirnya bisa menang di kandang Arema FC dalam 23 tahun terakhir.
Namun, hal itu berakhir mengerikan dengan terbunuhnya 135 orang dalam tragedi tersebut.
Baca Juga: Akhirnya Polisi Temukan Penyebab Kematian Satu Keluarga di Kalideres, Benarkah Karena Ritual?
Polisi Indonesia, sempat disalahkan dalam kasus ini karena diduga menjadi pemicu kekacauan pasca menembakkan gas air mata.
Selain itu menurut aturan FIFA, gas air mata dilarang digunakan dalam sepak bola.
4. Kasus Bom di Bandung
Terakhir adalah kasus bom yang menyebabkan 3 polisi terluka dan 1 pelaku tewas di Astana Anyar Rabu 7 Desember 2022.
Kapolrestabes Bandung Aswin Sipayung menceritakan kronologi kejadian.
Saat itu, sekitar pukul 08.20 WIB, anggota Polsek Astana Anyar sedang melaksanakan apel pagi.
Tiba-tiba ada seseorang laki-laki masuk ke Mapolsek mengacungkan senjata tajam dan menerobos barisan apel pagi. Seketika, anggota pun menghindar.
ketiga polisi yang luka-luka dirawat di RS Sartika Asih, Bandung. Tempat kejadian perkara pun sudah dipasangi garis polisi.