Find Us On Social Media :

Dihujat Usai Gagal Lolos 16 Besar Hingga Kampanyekan LGBT, Rupanya Nazi Jerman Justru Bencinya Setengah Mati dengan LGBT

By Afif Khoirul M, Jumat, 2 Desember 2022 | 12:00 WIB

Aksi foto timnas Jerman yang mengandung makna dukungan LGBT.

Intisari-online.com - Kekalahan timnas Jerman di Piala Dunia 2022 telah menjadi sorotan.

Tak hanya itu tim der panzer itu juga menjadi sorotan karena kampanye LGBT yang sempat digaungkan pada pertandingan pertama, melawan Jepang.

Rupanya tindakan tim Jerman yang mendukung komunitas LGBT itu justru berbeda dengan apa yang dilakukan Nazi.

Di mana kelompok LGBT yahudi justru jadi sasaran pembantaian pada saat itu.

Nazi justru dikenal sangat membenti kaum LGBT terutama gay.

Menurut Time, Nazi memaksa orang Yahudi untuk memakai Bintang Daud kuning.

Lalu mereka memaksa orang yang mereka labeli sebagai gay untuk memakai segitiga merah jambu terbalik.

Mereka yang dicap demikian diperlakukan sebagai yang paling rendah dari yang paling rendah dalam hierarki kamp.

Akar penganiayaan Nazi terhadap kaum gay sangat dalam.

Sejak penyatuan Jerman pada tahun 1871, bagian dari hukum pidana negara yang dikenal luas sebagai.

Pada "paragraf 175" mengatakan bahwa pria yang terlibat dalam tindakan "ketidaksenonohan yang tidak wajar" dapat masuk penjara.

NaziBaca Juga: Turun Takhta Demi Wanita, Apa Hubungan Antara Raja Edward VIII dengan Nazi? Apakah Dia Berkhianat?