Alasan Manakah yang Lebih Kuat dalam Mendorong Ekspansi Jepang? Mengapa Demikian?

Muflika Nur Fuaddah

Penulis

(Ilustrasi) Alasan manakah yang lebih kuat dalam mendorong ekspansi Jepang? Mengapa demikian?

Intisari-Online.com -Alasan manakah yang lebih kuat dalam mendorong ekspansi Jepang? Mengapa demikian?

Pertanyaan seputar'alasan manakah yang lebih kuat dalam mendorong ekspansi Jepang? Mengapa demikian?'ada dihalaman 94dalambukuSejarah kelas XIdalamKurikulum Merdeka.

Namun sebelum mengetahui alasan manakah yang lebih kuat dalam mendorong ekspansi Jepang? Mengapa demikian,kita perlu menengok perkembangan sejarah di Kawasan Asia Timur.

Sejak Restorasi Meiji pada abad ke-19, Jepang mengalami kemajuan yang pesat di bidang ekonomi, terutama industri.

Jepang memperluas wilayah kekuasaannya hingga ke Taiwan, Tiongkok, dan Korea.

Pada tahun 1905 Jepang bahkan berhasil mengalahkan Rusia.

Peristiwa ini menambah kepercayaan diri bangsa Jepang yang merasa dirinya lebih unggul dari bangsa Asia lainnya.

Mengapa Jepang Menjajah?

Untuk mengetahuinya, kita harus memahami situasi masyarakat Jepang pada 1920-an.

Masa antara Perang Dunia I dan II sangat krusial terhadap perkembangan sejarah selanjutnya.

Dilihat dari situasi politik dalam negeri Jepang, tahun 1920-an adalah zaman Taisho Democracy.

Baca Juga:Diklaim Jadi Penjahat Terbesar Sepanjang Sejarah Jepang, Sosok Yoshitoki Hojo Pemimpin Klan Hojo yang 'Cuma' Bupati Ini Ternyata yang Mengusir Bangsa Mongol dari Jepang Dua Kali Berturut-turut

Pada masa ini demokrasi parlementer mulai berkembang.

Namun, keadaan ekonomi buruk karena produksi pertanian turun.

Kemiskinan membelit seluruh desa di Jepang.

Akibatnya, sosialisme mulai menguat dan timbul banyak konflik antara tuan tanah dan petani atau antara pengusaha dan buruh.

Pada zaman itu dunia berada di bawah Versailles Settlement.

Salah satu isu yang penting dalam perjanjian ini adalah usaha memperkecil kekuatan militer setiap negara besar, pada khususnya membatasi tonase kapal perang masing-masing negara.

Dalam Perjanjian Washington tahun 1922, Jepang didesak menerima rasio 10:10:6 antara Inggris, Amerika, dan Jepang.

Angkatan Laut Jepang menerima keputusan ini dengan sangat kecewa dan tidak puas.

Di antara sebagian opsir muda tentara Jepang muncul rasa tidak puas terhadap pemerintah sipil sekaligus khawatir akan situasi politik internasional.

Di bawah pengaruh pemimpin ultranasionalis seperti Okawa Shumei dan Kita Ikki, mereka mulai bersikap fasis.

Alasan yang paling kuat dalam mendorong ekspansi Jepang yakniapham hakko i chiu dan fasisme di jepang membuat orang jepang merasa dirinya paling superior bahkan setelah perang.

Baca Juga: Identifikasikanlah Berbagai Alasan Jepang Melakukan Ekspansi ke Wilayah Asia Timur Raya

(*)

Artikel Terkait