Penulis
Intisari-Online.com - Menyambut Father’s Day atau hari ayah yang jatuh pada 19 Juni mendatang. Sebuah penelitian di Inggris mempublikasikan hasil penelitian mengenai peran ayah dalam hal pengasuhan. Penelitian tersebut menunjukkan, ayah di Inggris menghabiskan paling sedikit waktu bersama anak-anak mereka dibandingkan ayah-ayah yang berada di beberapa negara lain.
Mereka hanya memberikan waktu sekitar 24 menit setiap harinya untuk merawat atau bermain bersama anak-anak mereka. Hal ini membuat peringkat Inggris berada dalam posisi terendah dari 15 negara yang terlibat dalam penelitian. Tak berbeda jauh dengan Inggris, ayah-ayah di Portugis juga menghabiskan sedikit waktu sekitar 39 menit bersama anak-anak mereka.
Sementara itu, ayah-ayah di Skandinavia dan Swedia berada di posisi atas, yakni paling banyak menghabiskan waktu bersama anak-anak mereka.
Para peneliti mengidentifikasi tiga faktor yang menghambat mengapa ayah-ayah di Inggris sulit untuk membagi waktu bersama anak, yakni kesenjangan upah, sistem cuti antara pria dan wanita yang berbeda, dan peran wanita lebih besar dalam melayani keluarga.
Ketua Fatherhood Institute Will McDonald, mengatakan, saat ini ayah telah memiliki peran yang tak kalah penting dengan ibu dalam hal pengasuhan anak-anak. Maka itu, diharapkan agar para orang tua saling berbagi tugas mereka dalam hal pengasuhan, tidak hanya untuk wanita.
(Independent.co.uk)