Penulis
Intisari-Online.com – Kanker telah menjadi penyakit yang menakutkan sejak lama. Tapi sayangnya, banyak orang yang mengabaikan tanda-tanda kanker. Seperti kelelahan, perubahan tahi lalat, hingga timbulnya sebuah benjolan. Untuk menghindari penyakit ini, kita juga perlu tahu hal-hal apa saja yang dapat memicunya. Berikut penjelasannya:
1. ObesitasKetika kegemukkan, tubuh akan menghasilkan sejumlah hormon estrogen dan hormon lainnya yang bisa merangsang pertubuhan sel proliferasi. Sel inilah yang dapat mengembangkan kanker. Peradangan kronis juga bisa disebabkan oleh obesitas. Nah, kalau ini terjadi dari waktu ke waktu, ia dapat merusak DNA dan menyebabkan kanker.
Obesitas juga dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker usus besar, payudara, dan kanker edomentrium. National Cancer Institute memperkirakan, akan muncul 500 ribu kanker baru di Amerika Serikat akibat sepertiga warga negaranya yang menderita obesitas.
2.Tidak mengguakan tabir suryaTabir surya menjadi tameng bagi kulit dari bahaya sinar UV. Jadi, dengan menggunakan tabir surya kita dapat mencegah kanker kulit. Umumnya, orang dewasa membutuhkan setidaknya satu ons tabir surya untuk menutupi bagian tubuh yang penting. Seperti telinga, punggung tangan, leher, dan kaki.
Namun, studi menunjukkan kalau sebagian besar orang hanya menyemprot dan menggosokkan tabir surya seperempat dari jumlah tersebut. Untuk hasil terbaik, gunakanlah tabir surya 15 sampai 30 menit sebelum pergi keluar. Tujuannya, agar bahan itu dapat menyerap dan melindungi kulit dengan sempurna.
3. Duduk terlalu lamaTidak aktif secara fisik tentu dapat menimbulkan masalah bagi kesehatan. Contohnya, menonton TV dan duduk terlalu lama. Menurut ilmuwan Jerman, duduk terlalu lama dapat mengembangkan beberapa jenis kanker. Seperti kanker usus besar, edometrium, dan kanker paru-paru. Untuk wanita, tidak aktif secara fisik juga dapat mengembangkan kanker payudara dan ovarium.
4. Tidur dengan kondisi TV menyalaSebuah studi menunjukkan, tubuh yang terekspos cahaya buatan pada malam hari, dapat meningkatkan risiko kanker payudara dan prostat. Studi di 164 negara menunjukkan, orang-orang yang banyak terekspos cahaya buatan seperti TV, dikaitkan dengan risiko kanker payudara yang lebih tinggi.
Menurut para ahli, hal itu mungkin dikarenakan rendahnya produksi hormon melatonin akibat gangguan dari cahaya buatan. Nah, hormon melatonin yang sedikit itulah yang memicu kanker payudara.
(rd.com)