Find Us On Social Media :

Pendukung Jokowi Sampai Disebut Tak Boleh Me-retweet, Duet Anies-AHY yang Diklaim Menang Pilpres 2024 Ternyata Pernah 'Di-spill' Lewat Foto 'Sesat' Ini

By Khaerunisa, Minggu, 24 Juli 2022 | 18:25 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Pendopo Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (6/5/2021).

Intisari-Online.com - Seperti banyak diketahui, Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) termasuk nama-nama yang digadang-gadang bakal mewarnai Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Kini pembicaraan mengenai bursa capres-cawapres 2024 semakin memanas.

Seperti elite Partai Nasdem, Zulfan Lindan, dalam acara talk show Total Politik, yang menyoroti duet Gubernur DKI Anies Baswedan dan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Zulfan berujar bahwa duet Anies-AHY tersebut bakal tokcer memenangi Pilpres 2024.

Menurutnya, Anies sudah menguasai suara di Sumatera, sementara AHY unggul di Jawa Timur.

Dalam kesempatan tersebut, Zulfan mengatakan partainya sudah sepakat tak memajukan capres dari internal.

"Saya kira kalau terjadi antara Anies dengan AHY, ini selesai, selesai ini. Sulawesi udah pasti, kecuali Sulawesi Utara, NTT, ya. Nah yang lain-lain udah," katanya.

Maka dengan perhitungan itu, Zulfan meyakini duet Anies-AHY akan memenangi Pilpres 2024 jika keduanya menjadi duet capres dan cawapres.

Baca Juga: Tak Hanya Kandidat Capres, Ternyata Sosok Cawapres Pun Ikut Bocor, Ada Nama yang Sempat Trending Ini, Bahkan Diprediksi Dapat Suara Banyak Jika Benar-benar Jadi Cawapres

Baca Juga: Laut China Selatan Jadi Taruhannya, Berhasil Memenangkan Pemilihan Presiden Filipina, Ferdinand Marcos Jr. Ternyata Memastikan Keunggulan China di Laut China Selatan, Dialah 'Kandidat Manchuria'

Sementara itu, berbicara mengenai duet Anies-AHY, Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Sirojudin Abbas menilai, hal itu akan tergantung pada keputusan Ketum Partai Nasdem Surya Paloh dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Peluang (duet Anies-AHY) tentu ada. Soal seberapa besar peluang tersebut akan sangat tergantung pada Bang Surya Paloh dan Pak SBY," ujarnya, Sabtu (23/7/2022).