Find Us On Social Media :

Dipukul Mundur, Mengapa Sultan Agung Merencanakan Serangan ke Batavia?

By Khaerunisa, Rabu, 29 Juni 2022 | 10:45 WIB

(Ilustrasi) Sultan Agung dalam film yang disutradarai Hanung Bramantyo (2018). Mengapa Sultan Agung merencanakan serangan ke Batavia?

 

Intisari-Online.com - Mengapa Sultan Agung merencanakan serangan ke Batavia?

Serangan Sultan Agung ke Batavia terjadi sebanyak dua kali, yaitu tahun 1628 dan tahun 1629.

Keduanya berakhir dengan mundurnya pasukan Mataram dari Batavia.

Meski strategi yang diterapkan sempat berhasil membuat pasukan Belanda kewalahan, rupanya itu belum bisa mematahkan pasukan Belanda.

Serangan pertama yang terjadi pada tahun 1628 dipimpin oleh Tumenggung Baureksa, bupati Kendal.

Dalam serangan ini, strategi yang diterapkan adalah dengan membendung Sungai Ciliwung agar benteng VOC kekurangan air.

Strategi ini berhasil membuat pihak VOC terjangkit wabah kolera.

Tetapi dominasi Belanda belum bisa dipatahkan, dan pada akhirnya pasukan Mataram memilih mundur dan kembali ke kerajaannya.

Baca Juga: Melawan Belanda, Sultan Agung Hanyakrakusuma Melakukan Serangan ke Batavia Sebanyak Berapa Kali?

Baca Juga: Mengapa VOC Membangun Bandar di Batavia pada Tahun 1619? Ini Sejarahnya

Mundurnya pasukan Mataram pada serangan pertama ini, di antaranya terjadi karena stamina pasukan yang telah terkuras, kekurangan bahan makanan, dan juga kalah persenjataan.

Setahun kemudian, yaitu tahun 1629, Mataram kembali melancarkan serangan ke Batavia.