Find Us On Social Media :

Duh Asli Bikin Malu Indonesia Banget Kalau Sampai Benar, Perwira TNI AL Disebut 'Peras' Kapal Tanker Luar Rp5 Miliar, Bakal 'Nganggur' Berbulan-bulan Jika Tak Dibayar

By Tatik Ariyani, Kamis, 9 Juni 2022 | 13:55 WIB

Kapal tanker bahan bakar Nord Joy

Intisari-Online.com - Perwira TNI Angkatan Laut (AL) disebut 'memeras' kapal tanker luar dengan nilai yang fantastis.

Jika benar terjadi, sudah pasti hal itu akan membuat malu Indonesia.

Diwartakan Reuters, Kamis (9/6/2022), perwira TNI AL diduga meminta $375.000 (setara Rp5,4 miliar) untuk membebaskan sebuah kapal tanker bahan bakar yang mereka tahan pekan lalu.

Kapal tanker itu ditahan karena berlabuh secara ilegal di perairan Indonesia di lepas pantai Singapura.

Hal itu dikatakan oleh dua orang yang terlibat dalam negosiasi mengenai pembayaran tidak resmi itu.

Dalam kasus tersebut, pemilik kapal melakukan pembayaran tidak resmi masing-masing sekitar $300.000 (sekitar Rp4,3 miliar) dan kapal yang ditahan oleh TNI AL di timur Singapura dibebaskan.

Pada 30 Mei, kapal tanker bahan bakar Nord Joy dicegat oleh personel angkatan laut bersenjata saat berlabuh di perairan Indonesia di sebelah timur Selat Singapura, kata dua sumber keamanan.

Nord Joy digiring oleh kapal TNI AL ke sebuah pelabuhan di dekat Batam, sebuah pulau 20 mil (32 km) selatan Singapura, yang merupakan rumah bagi pangkalan angkatan laut, dua sumber mengatakan kepada Reuters.

Nakhoda kapal tanker itu dibawa ke pangkalan dan diberitahu oleh perwira angkatan laut untuk mengatur pembayaran sebesar $375.000.

Jika tidak membayar, hal itu berpotensi kehilangan pendapatan selama berbulan-bulan jika kasus itu dibawa ke pengadilan, kata sumber tersebut.

Menanggapi kasus tersebut, Kepala Dinas Penerangan TNI AL, Laksamana Pertama Julius Widjojono mengatakan telah melakukan penyelidikan atas tuduhan tersebut dan tidak menemukan "indikasi" permintaan semacam itu.

Julius mengatakan mengumpulkan pembayaran tidak resmi untuk melepaskan kapal adalah "sangat dilarang".