Find Us On Social Media :

Ibu Para Firaun Ini Jadi Tokoh Utama Agama Mesir Kuno, Ditemukan 'Warisan' Alat Pemujaan Ini di Bukit Firaun untuk Dewi Hathor yang Suka Balas Dendam ke Musuh

By Muflika Nur Fuaddah, Selasa, 7 Juni 2022 | 07:00 WIB

(Ilustrasi) Hathor: Ibu Para Firaun

Intisari-Online.com - Pada tahun 2021 silam, para arkeolog di Mesir telah menemukan beberapa benda.

Benda tersebut merupakan alat yang digunakan dalam pemujaan dewi kesuburan Hathor, termasuk pilar batu kapur yang mirip dengannya. 

Instrumen baru itu ditemukan di situs Buto, sebuah kota kuno di zaman modern Kafr El-Sheikh, sekitar 80 mil utara Kairo di Delta Nil.

Alat-alat tersebut antara lain pembakar dupa, sumur untuk air suci, kursi bersalin kecil dan sisa-sisa serpihan emas yang digunakan untuk menyepuh benda-benda lain.

Mereka berasal dari Periode Akhir Mesir, antara 664 dan 332 SM, kata para peneliti melansir Daily Mail pada Jumat (24/9/2021).

Penemuan itu dilakukan selama penggalian sebuah kuil di situs yang dikenal sebagai Tell El Fara'in, atau 'Bukit Firaun'.

Di tempat itu, para peneliti juga menemukan prasasti dengan nama raja-raja Mesir yang memerintah lebih dari 2.500 tahun yang lalu.

"Ini adalah salah satu penemuan penting karena termasuk alat yang benar-benar digunakan dalam melakukan ritual keagamaan sehari-hari untuk dewi Hathor," kata Mostafa Waziri, sekretaris jenderal Dewan Tertinggi Kepurbakalaan Kementerian Pariwisata Mesir, dalam sebuah pernyataan. 

Ketika menggali kompleks, yang dikenal sebagai Kuil Firaun, para arkeolog juga menemukan kamar mandi bata lumpur dengan baskom kecil, bejana untuk memanaskan air, dan bak dengan sistem pipa primitif, menurut Hossam Ghoneim, direktur jenderal barang antik di Kafr El-Sheikh. 

Peninggalan lain yang digali termasuk koleksi bejana tanah liat yang didedikasikan untuk Hathor, patung kecil yang menggambarkan dewi kesuburan Tawart dan dewa bulan Djehuty.

Ada juga relief gading yang diukir dengan pemandangan kehidupan sehari-hari, termasuk wanita yang membawa persembahan, menurut Egypt Today.