Penulis
Intisari-Online.com -Nutrisi yang baik serta bergizi sangat dianjurkan pada ibu hamil untuk dikonsumsi. Hal tersebut akan sangat berguna bagi perkembangan janin selama masa kehamilan. Namun, tidak hanya beberapa makanan saja yang disarankan untuk ibu hamil, ada pula beberapa makanan yang juga harus dihindari selama kehamilan.
Misalnya saja makanan mentah, mengonsumsi makanan mentah sangat berbahaya bagi janin. Hal tersebut dikarenakan makanan mentah berisiko mengandung bakteri yang bisa berkembang di dalam rahim dan membahayakan janin. Selain itu, sistem imun tubuh ibu hamil pun mengalami perubahan jadi lebih rentan akan keracunan pada makanan. Nah, berikut beberapa makanan yang sebaiknya dihindari selama kehamilan:
1.Sushi
Sushi atau shasimi yangterbuat dari ikan mentah disarankan tidak dikonsumsi dahulu selama kehamilan untuk menghindari risiko timbulnya beberapa penyakit akibat parasit. Namun, jika Anda tetap ingin mengonsumsi sushi, baiknya pilih sushi yang diolah secara matang. Hal ini berlaku juga untuk daging, ketika Anda mengonsumsi steak harus diperhatikan tingkat kematangannya.
2.Telur mentah
sama halnya dengan sushi, telur yang tidak dimasak hingga benar-benar matang baiknya dihindari dan tidak dikonsumsi. Karena telur bisa terkontaminasi oleh salmonella; infeksi oleh kuman ini bisa menyebabkan demam, diare, dan muntah.
3. Beberapa jenis ikan
Beberapa jenis ikan memang sangat dianjurkan untuk dikonsumsi selama kehamilan, karena mengandung omega-3 dan baik untuk perkembangan otak janin. Akan tetapi, beberapa jenis ikan laut banyak mengandung methyl-merkuri, golongan zat polutan, yang dapat mengganggu perkembangan sistem saraf janin.
4. Makanan yang banyak mengandung nitrat
Nitrat biasanya terdapat pada produk olahan daging seperti sosis dan bacon. Hal tersbut diduga dapat meningkatkan risiko terjadinya tumor otak dan diabetes. Walaupun begitu, masalah tersbut masih dilakukan penelitian lebih lanjut. Namun, tidak ada salahnya untuk mengurangi konsumsi jenis makanan tersdbut.
5. Jus dan susu yang belum terpasteurisasi
Banyak jenis jus dan sus yang belum melalui proses pasteurisasi, yang bisa bisa mengakibatkn risiko terkontaminasi bakteri dan racun. Jadi, sebaiknya hindari mengonsumsi minunam seperti itu dan biasakan membaca informasi produk pada kemasan luar.
6. Kafein
Sampai saat ini, mengonsumsi kafein pada ibu hamil sebenarnya masih menjadi kontroversi. Ada beberapa asumsi yang mengatakan tidak mengapa mengonsumsi kafein saat hamil, asalkan masih dalam batas yang dianjurkan dan tidak berlebihan, yaitu tidak melebihi 300 mg per hari atau setara dengan 2-3 cangkir kopi.
Selain beberapa makanan di atas, minuman bersoda pun tidak disarankan untuk ibu hamil. Karena mengandung pemanis buatan (sakarin) yang dapat menembus plasenta dan kandungan gizi yang rendah.