Bak Makan Buah Simalakama, Terlalu Sering Minum Ramuan Khusus Agar Bisa Berhubungan Badan Dengan Ribuan Selirnya Tiap Malam, Kaisar China Ini Meninggal Saat Sedang Bercinta

Mentari DP

Penulis

Kisah Kaisar Cheng dari Han dalam Kekaisaran China.

Intisari-Online.com - Pada Kekaisaran China,Kaisar Cheng dari Han adalahseorang kaisar China dari Dinasti Han yang memerintah dari tahun 33 hingga 7 SM.

Kaisar Cheng dari Han menggantikan ayahnya Kaisar Yuan dari Han.

EraKekaisaran China yang dipimpinKaisar Cheng dipenuhi dengan korupsi dan pejabat yang serah.

Akibatnyapemberontakan pecah di seluruh negeri.

Namun sosokKaisar Cheng rupanya lebih kontroversial daripada itu semua.

Dilansir dari China Daily danEva.vn pada Jumat (20/5/2022),Kaisar Cheng rupanya memiliki banyak istri dan selir.

Tidak heran semua orang istana tahu betapabesarnya nafsu yang dimiliki Kaisar Cheng.

Ya, Kaisar Cheng terkenal karena suka mengabaikan urusan pemerintah dan lebih memilih mengurung dirinya bersama para wanitanya di dalam kamar.

Ketika naik takhta, bukannya mengatur bagaimana melawan pemberontakan, dia malah bersenang-senang dengan selirnya.

Demi kepuasan seksualnya, sang kaisar bahkan membangun istana khusus hanya untuk para wanitanya.

Dia lalu memanggil setiap wanita cantik di seluruh negeri untuk masuk ke istana itu.

Kira-kira ada 3.000 wanita yang tinggal di sana.

Karena memiliki nafsu seksual yang begitu tinggi,Kaisar Cheng harus meminum ramuan khusus.

Sayangnya, bak buah simalakama, ramuan khusus itu juga yang membuat hidup Kaisar Cheng berubah.

Karena terlalu sering meminum ramuan khusus untuk berhubungan seksual dengan selirnya,Kaisar Chengmeninggal dunia saat berhubungan badan.

Hasil penyelidikan melaporkan bahwa dia overdosis dalam penggunaan obat kuat.

Diketahui obat inimemiliki sifat afrodisiak, yang fungsinya bisa merangsang kandung kemih, dan uretra menyebabkan darah mengalir ke alat vital.

Efek sampingnya mengerikan.

Di manahal ini bisa menyebabkan seorang pria mengalami impoten.

Pada akhirnya,Kaisar Cheng meninggal tanpa anak setelah memerintah selama 26 tahun.

Kedua putranya dari selir meninggal saat masih bayi. Sementara salah satunya mati kelaparan.

Ia digantikan oleh keponakannya Kaisar Ai dari Han.

Baca Juga: Jadi Tempat Ribuan Kejahatan, Fitnah, dan Perzinaan, Konon Ada Hal Mengerikan yang Terjadi di Kota Terlarang pada Malam Hari, Termasuk Kematian Para Selir

Artikel Terkait