Fakta Menarik Bowling, Olahraga yang Dulu Tidak Diizinkan untuk Wanita

Moh. Habib Asyhad

Penulis

Olahraga bowling ternyata telah ada sejak berabad-abad lalu, dan dulu olahraga ini tidak diizinkan dimainkan wanita.

Intisari-Online.com – Bowling menjadi salah satu cabang olahraga yang akan dipertandingkan dalam gelaran Asian Games Jakarta - palembang mendatang.

Olahraga ini telah ada selama berabad-abad lamanya.

Menurut Museum bowling Internasional dan Hall of Fame, seorang antropolog Inggris menemukan bukti tahun 1930-an barang-barang bowling ada di sebuah makam orang Mesir.

Bukti menunjukkan bowling telah ada 3200 SM.

BACA JUGA:Brutal! 4 Keluarga Ini Lakukan Praktik Penyiksaan dan Pembunuhan Mengerikan

Bowling modern baru lahir beberapa ribu tahun yang lalu.

Lintasan bowling indoor mulai dibuka pada tahun 1840 di New York City.

Bowling pertama kali disiarkan dalam televisi pada tahun 1950.

Bola terbuat dari kayu lalu karet

Selama awal 1900-an, bola bowling sebenarnya terbuat dari kayu kemudian beralih pada karet yang berat.

Sekitar tahun 1960, produsen bola bowling menggunakan resin poliester untuk pertama kalinya, memungkinkan produksi bola plastik dengan warna yang terang.

Wanita tidak diizinkan bermain bowling

American Bowling Congress adalah klub pria sejati, tidak ada wanita yang diizinkan bergabung.

Baru pada tahun 1917, para wanita memiliki lembaga yang mengatur olahraga ini untuk kaumnya, Asosiasi Bowling Nasional Perempuan.

BACA JUGA:Prihatin Lihat Nasib Seorang Wali Murid, 2 Bocah Kelas 5 SD di Gresik pun Ciptakan Alat Deteksi Kebocoran Tabung Gas

Kelly Kulick adalah wanita pertama yang memenangkan gelar di tur Asosiasi Bowlers Profesional pada tahun 2010.

Arena Bowling terbesar

Jepang adalah negara pemilik arena bowling terbesar di dunia, Pusat Bowling Grand Inazawa memiliki 116 jalur.

Setelah itu diikuti oleh Las Vegas diurutan kedua.

BACA JUGA:Ironi Bayi-bayi Hasil Donor Sperma, Ketika Tumbuh Dewasa Mulai Mempertanyakan Siapa Ayah Kandungnya

Artikel Terkait